EKOWISATA: Penggunaan Teknologi Drone dalam Pengawasan Lingkungan untuk Keberlanjutan dan Keamanan

Drone untuk Pengawasan Ekowisata
Sumber :
  • Pexels

Jakarta, WISATA – Seiring kemajuan teknologi, penggunaan drone atau pesawat tanpa awak telah membuka pintu menuju pengawasan lingkungan yang lebih efisien dan akurat. Di dunia ekowisata dan konservasi, drone membawa dampak revolusioner, memungkinkan pemantauan lingkungan secara mendalam yang pada gilirannya membantu mewujudkan keberlanjutan dan keamanan.

JOMO: Memperkuat Etnaprana Indonesia sebagai Tren Wisata Masa Depan yang Tak Terbendung

1. Pemantauan Keanekaragaman Hayati

Dalam ekowisata, menjaga keanekaragaman hayati adalah kunci. Drone dilengkapi dengan kamera termal dan sensor yang dapat mengidentifikasi spesies liar, termasuk yang terancam punah, dan memberikan pemahaman yang mendalam tentang perilaku mereka. Ini memungkinkan para ilmuwan dan pengelola taman nasional merencanakan langkah-langkah pelestarian yang lebih efektif.

Bukan Drakor: Inilah Alasan Utama Mengapa Berita Korea Utara Trending!

2. Pencegahan Pembalakan Liar dan Perburuan Ilegal

Penggunaan drone dalam memantau hutan dan wilayah terpencil membantu dalam mendeteksi aktivitas pembalakan liar dan perburuan ilegal. Drone dapat mencakup area yang luas dengan cepat, mengidentifikasi potensi ancaman, dan memberi waktu yang cukup bagi pihak berwenang untuk merespons sebelum kerusakan yang signifikan terjadi.

Revolusi Teknologi di Ibu Kota Nusantara: Menuju Kota Cerdas Berdaya Saing Global

3. Pengawasan Kawasan Konservasi

Kawasan konservasi sering kali melibatkan lahan yang luas dan sulit dijangkau. Drone memungkinkan pengawasan berkala dari ketinggian yang sulit dicapai manusia. Dengan pemetaan yang akurat, pengelola konservasi dapat mengidentifikasi perubahan dalam ekosistem, memantau pertumbuhan tumbuhan, dan mengidentifikasi ancaman potensial seperti erosi atau kebakaran hutan.

Halaman Selanjutnya
img_title