Mengungkap Keajaiban Terracotta Army: Keajaiban Dunia dari Dinasti Qin

Terracotta Army, Xi’an China
Sumber :
  • China-Mike Travel

Jakarta, WISATA - Di sebuah kota kuno bernama Xi’an, China, terdapat keajaiban dunia yang tidak hanya memukau mata, tetapi juga membuka tirai sejarah dari salah satu kekaisaran terbesar dalam sejarah umat manusia. Tentara Terakota atau Terracotta Army adalah kumpulan ribuan patung prajurit tanah liat yang dibuat lebih dari 2.000 tahun lalu untuk menjaga makam Kaisar Qin Shi Huang—kaisar pertama yang berhasil menyatukan Tiongkok. Karya seni luar biasa ini tidak hanya dianggap sebagai mahakarya arkeologi, tetapi juga simbol kejayaan dan kekuatan Dinasti Qin.

Wisata Budaya di China: Bertemu Pasukan Tanah Liat Legendaris di Xi’an

Penemuan yang Menggemparkan Dunia

Kisah tentang Tentara Terakota dimulai secara tidak sengaja pada tahun 1974 ketika sekelompok petani di Lintong, Provinsi Shaanxi, menggali sumur. Bukannya menemukan air, mereka justru menemukan bagian kepala dari patung prajurit. Penemuan ini segera menarik perhatian pemerintah China dan para arkeolog. Ekskavasi besar-besaran pun dilakukan dan dunia dikejutkan dengan apa yang tersingkap dari dalam tanah: ribuan patung prajurit yang berdiri dalam barisan formasi militer.

Terracotta Army: Alasan Kenapa Xi’an Harus Masuk Daftar Liburanmu

Kini, situs arkeologi itu telah menjadi salah satu destinasi wisata budaya dan sejarah paling terkenal di dunia, serta dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1987.

Persembahan untuk Sang Kaisar Abadi

Liburan Edukatif di Xi’an: Kunjungi Situs Legendaris Terracotta Army

Tentara Terakota merupakan bagian dari kompleks makam megah milik Kaisar Qin Shi Huang, yang memerintah Tiongkok pada abad ke-3 sebelum Masehi. Kaisar ini dikenal sebagai tokoh ambisius dan reformis yang menyatukan berbagai negara bagian di China kuno menjadi satu kekaisaran. Namun, di balik pencapaiannya yang monumental, Kaisar Qin juga terkenal karena obsesi terhadap kehidupan setelah mati.

Ia memerintahkan pembangunan kompleks pemakaman sejak usia remaja, lengkap dengan replika istana, perabotan, kendaraan, bahkan pasukan tempur dari tanah liat yang ditugaskan untuk menjaganya di alam baka.

Halaman Selanjutnya
img_title