Inilah Konsepsi Badan dan Pikiran Menurut Descartes dalam Karyanya "Prinsip-prinsip Filsafat"

René Descartes:
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Malang, WISATA - Rene Descartes, seorang tokoh utama dalam sejarah filsafat rasionalisme, telah memberikan kontribusi penting terhadap pemahaman kita tentang hubungan antara badan dan pikiran. Dalam karyanya yang terkenal, "Prinsip-prinsip Filsafat", Descartes menguraikan pandangannya tentang sifat badan dan pikiran serta hubungan di antara keduanya. Mari kita eksplorasi konsep ini lebih lanjut.

Aliran Filsafat yang Biasa Dipelajari dengan Perspektif Unik terhadap Berbagai Aspek Kehidupan

Konsep Badan Menurut Descartes

Menurut Descartes, badan adalah entitas fisik yang terdiri dari materi dan memiliki dimensi spasial. Badan adalah objek yang dapat diamati dan diukur secara empiris. Baginya, badan adalah bagian dari dunia fisik yang dapat dipahami melalui metode ilmiah yang objektif.

Makna Kutipan Descartes - "Dubitare Enim Ad Cogitare et Intelligere Incipere"

Konsep Pikiran Menurut Descartes

Pikiran, di sisi lain, adalah entitas non-fisik yang tidak terbatas oleh dimensi ruang dan waktu. Descartes meyakini bahwa pikiran adalah substansi yang lebih murni daripada badan. Pikiran adalah pusat kesadaran dan pemikiran, yang tidak tergantung pada dunia fisik untuk eksistensinya.

Makna Kutipan Descartes - "Aku Berpikir, Maka Aku adalah Entitas Berpikir"

Dualisme Substansial

Konsep utama yang diajukan oleh Descartes dalam "Prinsip-prinsip Filsafat" adalah dualisme substansial antara badan dan pikiran. Baginya, badan dan pikiran adalah dua substansi yang berbeda dan terpisah secara ontologis. Meskipun keduanya berinteraksi dalam pengalaman manusia, keduanya memiliki sifat yang berbeda dan otonom.

Halaman Selanjutnya
img_title