Mengungkap Makna Ruwet Rining dalam Filsafat Jawa: Menemukan Keseimbangan dan Keharmonisan Hidup

Ilustrasi Filsafat Jawa.jpg
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Malang, WISATA – Dalam gejolak kehidupan modern yang penuh dengan kompleksitas dan dinamika, manusia tak jarang terjebak dalam pusaran kesibukan dan stres. Di sinilah nilai-nilai luhur budaya lokal, seperti filsafat Jawa, hadir untuk menawarkan solusi dan pencerahan. Salah satu konsep penting dalam filsafat Jawa yang perlu ditelusuri lebih dalam adalah "ruwet rining".

Mpu Tantular, Pengarang Serat Sihgiling: Karya Sastra Jawa Kuno yang Sarat dengan Nilai Filsafat

Memahami Makna Ruwet Rining

Istilah "ruwet rining" berasal dari bahasa Jawa yang terdiri dari dua kata, yaitu "ruwet" yang berarti rumit dan "rining" yang berarti halus. Secara harfiah, ruwet rining dapat diartikan sebagai "rumit namun halus".

9 Quote dan Kutipan Filsafat Jawa sebagai Inspirasi Hidup

Namun, makna ruwet rining jauh lebih mendalam daripada sekadar terjemahan harfiahnya. Konsep ini berbicara tentang pentingnya menjaga keseimbangan dan keharmonisan dalam kehidupan. Dalam kehidupan, manusia tak jarang dihadapkan dengan berbagai situasi yang kompleks dan penuh dengan dilema.

Di sinilah ruwet rining menjadi panduan untuk menemukan jalan keluar yang bijaksana dan tepat.

Mengenal Sekilas Tokoh-Tokoh Filsafat Jawa: Pencetus, Pewaris, dan Pemelihara Gagasan Jawa

 

Ilustrasi Para Tokoh Filsafat Jawa

Photo :
  • Image Creator/Handoko
Halaman Selanjutnya
img_title