Mengapa Cabai Terasa Pedas? Rahasia Ilmiah di Balik Sensasi Terbakar yang Bikin Ketagihan!

Senin, 16 Juni 2025 - 07:41 WIB
Oleh :
Cabai Rawit Merah
Cabai Rawit Merah
Sumber :
  • Ayo menanam. blog
Photo Mini 1

Baca Juga :
Bagi Orangutans, Tidur Siang sangat Membantu setelah Bersosialisasi di Malam Hari

Jenis Cabai

Skala Scoville (SHU)

Baca Juga :
SEGORO TOPENG KALIWUNGU, Ketika Topeng Menyapa Lautan, Lumajang Memanggil Dunia

Paprika

0

Baca Juga :
Apa Itu Machiavellianisme? Asal-usul dan Implikasinya dalam Politik Modern

Jalapeño

2.500 – 8.000

Cabai Rawit Merah

50.000 – 100.000

Habanero

100.000 – 350.000

Ghost Pepper

>1.000.000

Carolina Reaper

>2.200.000 (terpedas saat ini)

Fakta menarik: Carolina Reaper pernah membuat orang pingsan hanya karena satu gigitan!

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Kita Makan Cabai?

Begitu kapsaisin menyentuh TRPV1, tubuh mengira sedang diserang. Maka muncullah reaksi pertahanan alami:

  • Lidah terasa terbakar
  • Mata berair
  • Hidung meler
  • Wajah memerah
  • Tubuh berkeringat dingin

Tapi, mengapa orang tetap menyukai pedas? Karena di balik rasa sakit, tubuh juga melepaskan hormon endorfin dan dopamin—zat kimia yang memunculkan sensasi bahagia dan puas.

Itulah mengapa, semakin pedas, semakin puas, bahkan bikin ketagihan!

Halaman Selanjutnya
Kenapa Air Tidak Efektif Meredakan Pedas?
img_title