Marcus Aurelius dan Seni Mengendalikan Emosi dalam Hidup
Sabtu, 14 Juni 2025 - 00:34 WIB
Sumber :
- Traderu
(Terimalah hal-hal yang ditakdirkan untukmu.)
Dalam menghadapi situasi sulit, kemarahan sering muncul karena kita menolak realitas. Namun Stoikisme mengajarkan kita untuk menerima keadaan yang tak bisa diubah dengan tenang. Ini bukan berarti pasrah, tetapi memahami bahwa tidak semua hal ada dalam kendali kita.
Marcus menunjukkan bahwa kemarahan terhadap hal-hal di luar kendali hanya membuang energi dan memperburuk keadaan. Sebaliknya, fokus pada reaksi dan tindakan kita adalah kunci menuju ketenangan.
4. Jadilah Orang yang Sulit Tersulut
Marcus Aurelius menulis:
“Be tolerant with others and strict with yourself.”
(Bersikaplah toleran terhadap orang lain dan keras pada dirimu sendiri.)
Halaman Selanjutnya
Salah satu penyebab utama emosi meledak adalah ekspektasi yang tidak realistis terhadap orang lain. Kita berharap mereka bertindak sesuai keinginan kita. Ketika itu tidak terjadi, kita frustrasi. Stoikisme mengajarkan kita untuk mengubah fokus ke dalam: membenahi sikap dan respon kita sendiri, bukan mencoba mengubah dunia.