Tim Ferriss: Kunci Keberhasilan Ada pada Perbaikan Kecil yang Dilakukan Setiap Hari
- Cuplikan layar
Gagasan Ferriss ini sangat mirip dengan konsep Jepang yang dikenal sebagai kaizen, yakni perbaikan terus-menerus secara bertahap. Bedanya, Ferriss menyampaikannya dengan bahasa yang lebih relevan bagi audiens Barat dan modern. Ia menyarankan agar setiap individu memecah tujuan besar menjadi unit terkecil yang mungkin dilakukan dalam satu hari, kemudian menjadikan itu sebagai kebiasaan.
Ferriss mengatakan, “Jika Anda hanya bisa melakukan satu hal produktif hari ini, lakukan itu. Jangan menunggu waktu ideal atau motivasi penuh. Biasakan bergerak, meski hanya satu langkah.”
Mengapa Kebiasaan Kecil Lebih Efektif?
Ada beberapa alasan mengapa pendekatan ini begitu berhasil, baik menurut riset psikologi maupun pengalaman nyata yang dikumpulkan Ferriss dari para tokoh dunia:
1. Menghindari Rasa Kewalahan
Tujuan besar seringkali terasa menakutkan. Tapi saat kita memecahnya menjadi langkah-langkah kecil, rasa takut berubah menjadi aksi.
2. Memicu Rasa Percaya Diri
Keberhasilan kecil setiap hari menciptakan efek domino kepercayaan diri yang menumpuk. Lama-lama, seseorang bisa melihat kemajuan yang nyata.
3. Membentuk Identitas Baru
Tindakan kecil yang diulang setiap hari membentuk identitas: seseorang yang membaca setiap hari akan merasa dirinya adalah pembaca; seseorang yang berolahraga setiap hari akan merasa dirinya sehat dan aktif.