Epictetus: Kebijaksanaan Ada pada Mereka yang Mampu Menolak Kenikmatan

Epictetus
Sumber :
  • Cuplikan layar

Disiplin Diri: Pilar Kebijaksanaan

Panduan Sederhana Hadapi Frustrasi dan Stres ala Irvine

Filsafat Stoik mengajarkan bahwa hidup yang baik bukanlah hidup yang penuh kemewahan, melainkan hidup yang dijalani dengan virtue (keutamaan moral) dan kendali diri. Disiplin bukan bentuk hukuman, tetapi bentuk tertinggi dari kebebasan.

Orang yang mampu berkata "tidak" kepada kesenangan yang merusak adalah orang yang benar-benar bebas. Ia tidak diperbudak oleh hasrat, tidak dikendalikan oleh nafsu, dan tidak tergoda oleh hal-hal yang bisa menjatuhkan martabatnya.

10 Kutipan Aristoteles yang Mengubah Cara Anda Berpikir: Filsafat Abadi untuk Zaman Sekarang

Dalam konteks kehidupan saat ini, ini bisa berarti menolak scroll media sosial tanpa tujuan selama berjam-jam, menahan diri dari konsumsi berlebihan, atau mengutamakan tidur sehat dibanding berpesta semalaman.

Budak Kesempatan Sesaat

Emosi Bukan Musuh: Pelajaran dari Donald Robertson tentang Cara Mengelolanya dengan Bijak

Kebodohan bukanlah soal kurangnya pengetahuan, tetapi lebih kepada kurangnya pengendalian diri dan kesadaran. Ketika seseorang terus-menerus menyerah pada kesenangan tanpa refleksi, ia menjadikan dirinya budak.

Seorang budak kesenangan mungkin merasa bahagia untuk sesaat, tetapi lambat laun ia akan merasakan kehampaan. Ia akan terus mencari kenikmatan berikutnya, karena tidak pernah merasa cukup. Dan semakin ia mengejar, semakin ia dikendalikan.

Halaman Selanjutnya
img_title