Karya-Karya Fenomenal Massimo Pigliucci yang Banyak Menjadi Rujukan Kaum Stoik Modern
- Cuplikan layar
Bekerja sama dengan Gregory Lopez, Pigliucci menyusun panduan praktis yang dirancang sebagai latihan selama 52 minggu untuk membentuk kebiasaan Stoik. Buku ini bukan hanya ditujukan bagi akademisi, tapi sangat aplikatif untuk siapa saja yang ingin menjalani hidup lebih tenang dan bermakna.
Di dalamnya terdapat latihan-latihan seperti membedakan mana yang dapat dan tidak dapat kita kendalikan, mengembangkan ketenangan batin, hingga menyusun nilai-nilai hidup yang sesuai dengan kebajikan. Setiap bab memberikan ruang bagi pembaca untuk menuliskan refleksi dan mengukur kemajuan mental serta moralnya.
Buku ini menjembatani celah antara teori dan praktik — sesuatu yang jarang ditemukan dalam buku filsafat — dan karenanya menjadi pegangan banyak orang yang ingin menjalani Stoikisme bukan hanya sebagai pemikiran, tetapi sebagai gaya hidup.
3. The Quest for Character (2022)
Dalam karya ini, Pigliucci mendalami pertanyaan klasik yang sudah lama menghantui filsafat: bagaimana membentuk karakter yang unggul? Dengan membandingkan filsafat Barat dan Timur, ia menunjukkan bahwa karakter bukanlah sesuatu yang diwariskan atau dibentuk secara instan — tetapi harus diasah melalui latihan yang konsisten, introspeksi, dan tindakan moral.
Ia menyinggung tokoh-tokoh sejarah seperti Socrates, Konfusius, dan Epictetus, dan mengaitkannya dengan tantangan membangun karakter dalam dunia modern yang penuh tekanan, kebisingan informasi, dan godaan instan.
The Quest for Character memperkuat pesan Pigliucci bahwa kebajikan — seperti keberanian, keadilan, kesederhanaan, dan kebijaksanaan — bukanlah slogan kosong, melainkan kekuatan nyata yang dapat membentuk kehidupan yang bermakna.