Zeno dari Citium: "Takdir Memintaku Mengikuti Filsafat dengan Beban yang Lebih Ringan"

Zeno dari Citium
Sumber :
  • Cuplikan layar

Jakarta, WISATA – Dalam perjalanan hidupnya yang penuh liku, Zeno dari Citium, pendiri aliran Stoisisme, pernah mengungkapkan sebuah pernyataan yang menggugah:

Etika Aristoteles: Jalan Menuju Kebahagiaan Sejati yang Relevan Sepanjang Zaman

“Fortune bids me to follow philosophy with fewer encumbrances.”

Pernyataan ini mencerminkan bagaimana Zeno memandang musibah sebagai jalan menuju kehidupan yang lebih bermakna melalui filsafat.

Chrysippus: “Kebajikan adalah Satu-Satunya Kebaikan Sejati; Kejar Kebajikan, Maka Kebahagiaan Akan Mengikutimu”

Kehilangan yang Membuka Jalan Baru

Zeno memulai kariernya sebagai pedagang sukses. Namun, sebuah peristiwa tragis mengubah arah hidupnya: kapal yang membawa seluruh hartanya karam di laut. Alih-alih meratapi nasib, Zeno melihat kejadian ini sebagai dorongan dari takdir untuk menjalani hidup yang lebih sederhana dan mendalam.

Chrysippus: “Pengendalian Diri adalah Kunci untuk Meraih Kebebasan Sejati”

Kehilangan harta benda membuat Zeno menyadari bahwa kebahagiaan sejati tidak terletak pada kekayaan materi, melainkan pada kebijaksanaan dan kebajikan. Pandangan ini sejalan dengan prinsip Stoisisme yang menekankan hidup sesuai dengan akal dan tatanan alam.

Stoisisme: Jalan Menuju Kebijaksanaan

Halaman Selanjutnya
img_title