Massimo Pigliucci: “Setiap Hari adalah Latihan untuk Menjadi Lebih Baik dari Hari Kemarin”

Jakarta, WISATA – Dalam dunia yang serba cepat dan penuh tekanan, kita sering kali lupa bahwa pertumbuhan pribadi bukanlah sesuatu yang instan. Filsuf modern dan tokoh Stoikisme kontemporer, Massimo Pigliucci, mengingatkan kita lewat kutipan inspiratifnya:
“Setiap hari adalah latihan untuk menjadi lebih baik dari hari kemarin.”

Kutipan ini seakan mengajak kita untuk menanamkan pola pikir perkembangan (growth mindset), di mana setiap hari adalah kesempatan untuk belajar, berkembang, dan memperbaiki diri. Dalam sudut pandang filsafat Stoik, hidup adalah serangkaian latihan untuk menjadi pribadi yang lebih bijaksana, tangguh, dan bermakna.

Latihan Harian untuk Menjadi Lebih Baik

Massimo Pigliucci, dalam bukunya A Handbook for New Stoics, menekankan pentingnya latihan harian untuk membentuk karakter dan kebajikan. Seperti tubuh yang dilatih di gym agar menjadi kuat, pikiran dan hati pun perlu dilatih untuk menjadi bijak dan sabar.

Beberapa bentuk latihan sederhana yang bisa dilakukan setiap hari antara lain:

• Refleksi diri setiap malam: Apa yang sudah kita lakukan dengan baik? Apa yang bisa diperbaiki?
• Mengelola emosi: Saat menghadapi situasi sulit, belajar untuk tetap tenang dan tidak bereaksi secara impulsif.
• Bersikap adil dan jujur: Menjaga integritas dalam setiap tindakan.
• Belajar dari kegagalan: Tidak semua hari sempurna, tapi setiap kesalahan adalah bahan bakar untuk kemajuan.

Fokus pada Progres, Bukan Kesempurnaan

Banyak orang merasa frustasi karena ingin perubahan besar dalam waktu singkat. Namun filosofi Stoik mengajarkan kita untuk tidak terpaku pada hasil, melainkan fokus pada proses.
Tidak perlu langsung menjadi pribadi sempurna, cukup sedikit lebih baik dari hari sebelumnya.

“Tidak masalah jika hari ini belum ideal. Yang penting, kita bergerak ke arah yang benar,” tulis Pigliucci dalam How to Be a Stoic.

Kunci Utama: Konsistensi dan Kesadaran Diri

Menjadi pribadi yang lebih baik bukan tentang membuat perubahan besar dalam semalam. Justru perubahan nyata lahir dari konsistensi melakukan hal kecil yang benar, setiap hari. Kesadaran diri juga menjadi kunci. Dengan menyadari tindakan dan pikiran kita, maka kita bisa terus memperbaikinya.

Kesimpulan: Hidup sebagai Latihan Berkelanjutan

Melalui kutipannya yang bijak, Massimo Pigliucci mengingatkan bahwa kehidupan bukanlah perlombaan melawan orang lain, melainkan perjalanan untuk menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.
Setiap hari adalah peluang baru. Dan dengan sikap yang tepat, setiap hari bisa menjadi pijakan menuju kehidupan yang lebih bermakna.