Massimo Pigliucci: Akademisi, Penulis, dan Guru Kehidupan Stoik yang Menginspirasi Dunia Modern

Massimo Pigliucci
Sumber :
  • Image Creator Grok/Handoko

Sebagai seorang penulis, Pigliucci tidak hanya menulis buku-buku filsafat yang bersifat akademis, tetapi juga buku-buku populer yang dapat dinikmati oleh pembaca dari berbagai latar belakang. Selain How to Be a Stoic, ia juga menulis A Handbook for New Stoics, yang memberikan panduan langkah demi langkah untuk menerapkan Stoicisme dalam kehidupan sehari-hari.

Seneca: Mengapa Kekayaan Bisa Jadi Budak atau Tuan, Tergantung Siapa Pemiliknya

Gaya penulisannya yang ringan dan mudah dipahami membuat filosofi yang sebelumnya dianggap rumit menjadi lebih accessible bagi banyak orang. Ia juga aktif menulis di berbagai media dan blog, berbagi wawasan tentang bagaimana Stoicisme bisa membantu kita menghadapi tantangan zaman modern, mulai dari masalah kecemasan, tekanan sosial, hingga ketidakpastian ekonomi.

Stoicisme dalam Era Digital

Socrates dan Bahaya Keinginan: Hidup Sederhana sebagai Jalan Menuju Kebebasan

Salah satu hal yang menarik dari pendekatan Pigliucci terhadap Stoicisme adalah bagaimana ia menghubungkannya dengan tantangan dunia digital saat ini.

Di era media sosial, di mana orang sering kali merasa tertekan untuk tampil sempurna dan membandingkan diri dengan orang lain, Stoicisme menawarkan solusi yang sederhana namun kuat: berhenti mencari validasi dari luar dan fokus pada nilai-nilai internal.

Socrates dan Kebijaksanaan Sejati: Belajar dari Kesadaran Akan Ketidaktahuan

Pigliucci sering mengingatkan bahwa opini orang lain bukanlah sesuatu yang bisa kita kendalikan. Jika kita terlalu peduli dengan apa yang orang lain pikirkan tentang kita, maka kita akan selalu hidup dalam bayang-bayang ekspektasi yang tidak realistis. Sebaliknya, jika kita hidup sesuai dengan nilai-nilai yang kita yakini, maka kita akan menemukan kebebasan dan ketenangan batin.

Mewarisi Kebijaksanaan Kuno untuk Generasi Baru

Halaman Selanjutnya
img_title