Gulungan Herculaneum 2.000 Tahun yang Hangus telah Terbaca dengan Menggunakan AI dan Mengungkap Kata-kata yang Hilang
- livescience.com
Bertempat hari ini di Perpustakaan Bodleian di Oxford, PHerc. 172 adalah salah satu dari tiga gulungan Herculaneum yang saat ini ada dalam koleksi. Berbeda dengan 'Herculaneum papirus' lainnya, tinta tulisan pada gulungan ini jauh lebih padat sehingga lebih terlihat pada pemindaian sinar-X. Para peneliti yakin karakteristik ini akan membantu menyempurnakan kemampuan AI untuk menguraikan lebih banyak teks.
Tantangan Vesuvius, yang diluncurkan pada tahun 2023 oleh Brent Seales dan sponsor Silicon Valley, telah memainkan peran penting dalam meningkatkan kemampuan membaca gulungan-gulungan ini. Tantangan ini mendorong para peneliti di seluruh dunia untuk mengembangkan alat AI untuk menganalisis pemindaian 3D, sehingga menghasilkan terobosan besar. Tahun lalu, tim pelajar, termasuk Youssef Nader (Jerman), Luke Farritor (AS), dan Julian Schilliger (Swiss), memenangkan hadiah utama $700,000 setelah berhasil mengidentifikasi lebih dari 2,000 huruf Yunani dari gulungan lain.
Sedangkan penemuan terbaru dari PHerc. Meskipun ini adalah sebuah langkah maju, masih banyak lagi yang harus dilakukan. Teknologi AI dapat mengenali tinta tetapi tidak sepenuhnya mengenali huruf atau menafsirkan bahasa. Pakar manusia harus menyusun teks secara manual dan menafsirkan maknanya.