Rahasia Hidup Tenang Menurut Massimo Pigliucci: Apa yang Dapat Kita Pelajari dari Stoicisme?
- Image Creator Grok/Handoko
Mengendalikan Emosi untuk Ketenangan Hidup
Pigliucci juga mengajarkan bahwa ketenangan hidup dapat dicapai dengan mengendalikan emosi. Emosi seperti kemarahan, kecemasan, dan ketakutan sering kali muncul dari ekspektasi yang tidak realistis atau keinginan untuk mengendalikan sesuatu yang sebenarnya di luar jangkauan kita. Dengan melatih diri untuk merespons situasi dengan rasionalitas dan ketenangan, kita bisa menghindari stres yang tidak perlu.
Salah satu teknik yang dianjurkan oleh Stoicisme adalah latihan pra-meditasi, yaitu membayangkan skenario buruk sebelum hal itu terjadi. Dengan cara ini, seseorang bisa lebih siap menghadapi kemungkinan terburuk dan tidak terlalu terkejut atau kecewa ketika hal tersebut benar-benar terjadi.
Menjalani Hidup dengan Nilai-Nilai Kebajikan
Stoicisme menekankan pentingnya menjalani hidup dengan kebajikan atau "virtue" sebagai prinsip utama. Bagi Pigliucci, kebajikan terdiri dari empat pilar utama: kebijaksanaan, keberanian, keadilan, dan pengendalian diri. Dengan menerapkan nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari, seseorang dapat hidup dengan lebih bermakna dan bebas dari rasa bersalah atau penyesalan.
Misalnya, dalam kehidupan profesional, seseorang yang berpegang pada prinsip keadilan tidak akan melakukan tindakan yang merugikan orang lain demi keuntungan pribadi. Seseorang yang mengutamakan kebijaksanaan akan berpikir matang sebelum mengambil keputusan, sementara mereka yang memiliki pengendalian diri tidak akan mudah terpengaruh oleh godaan atau emosi sesaat.
Menemukan Kebahagiaan dalam Kehidupan yang Sederhana