Inilah Bisnis yang Akan Cuan Berkah Program Makan Siang Bergizi Gratis Prabowo-Gibran

Kabinet Merah Putih di Lembah Tidar
Sumber :
  • Instagram Prabowo Subianto

Jakarta – Program makan siang bergizi gratis yang diusulkan oleh presiden Prabowo Subianto dan wakil presiden Gibran Rakabuming Raka menjadi salah satu topik hangat dalam diskusi pasca pemilihan umum. Tidak hanya berdampak positif bagi kesehatan masyarakat, program ini juga berpotensi memberikan keuntungan bagi berbagai sektor bisnis, terutama yang terkait dengan penyediaan makanan, distribusi, dan layanan kesehatan. Mari kita lihat lebih dekat sektor-sektor mana saja yang diperkirakan akan cuan dari program ini.

Prabowo-Gibran, Lakukan Ini agar Program Makan Siang Gratis Bikin Cuan pada UMKM dan Rakyat Kecil

1. Petani dan Produsen Bahan Makanan

Sektor pertanian menjadi salah satu yang paling diuntungkan dari program ini. Dengan fokus pada pengadaan bahan makanan dari petani lokal, program ini dapat membantu meningkatkan pendapatan mereka. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), sektor pertanian menyumbang sekitar 13,5% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada tahun 2022. Hal ini menunjukkan bahwa dukungan terhadap petani lokal tidak hanya membantu mereka, tetapi juga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

AIIS 2024 di INTI: Mengungkap Potensi Kecerdasan Buatan dalam Mendorong Inovasi di Sektor Bisnis

2. Perusahaan Pengolahan Makanan

Industri pengolahan makanan di Indonesia, yang tumbuh sebesar 7% per tahun menurut data Asosiasi Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI), akan mendapat peluang besar. Perusahaan-perusahaan yang memproduksi makanan bergizi dan siap saji akan diuntungkan dengan kontrak penyediaan makanan untuk program ini. Hal ini akan mendorong mereka untuk meningkatkan kualitas produk dan inovasi dalam penyajian makanan sehat.

Yoyok Pitoyo: Kasus Bansos Jangan Terulang! Makan Siang Gratis Harus Jadi Kemenangan UMKM, Koperasi

3. Distributor dan Logistik

Perusahaan distribusi dan logistik juga akan merasakan dampak positif dari meningkatnya permintaan bahan makanan segar. Sektor ini, yang memiliki nilai pasar mencapai Rp 750 triliun per tahun, akan berperan penting dalam mendistribusikan makanan dari petani ke sekolah dan lembaga yang terlibat dalam program. Pengembangan infrastruktur distribusi yang efisien akan menjadi kunci kesuksesan program ini.

Halaman Selanjutnya
img_title