Apa Alasan di Balik Eksekusi Socrates? Kisah Kontroversial yang Mengubah Sejarah

Socrates
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Tuduhan kedua, bahwa ia tidak menghormati para dewa, berasal dari fakta bahwa Socrates sering kali mempertanyakan keyakinan agama yang dipegang oleh kebanyakan warga Athena. Meskipun Socrates sendiri tidak pernah mengaku sebagai ateis, banyak yang merasa bahwa ajarannya membahayakan kepercayaan terhadap para dewa dan otoritas religius di Athena. Tuduhan ini memperburuk pandangan masyarakat terhadapnya, terutama karena Athena saat itu sangat terikat pada kepercayaan religius mereka.

Socrates dan Hemlock: Simbol Keteguhan Prinsip dalam Dunia yang Penuh Kompromi

Proses Pengadilan dan Hukuman

Pengadilan Socrates berlangsung di depan 501 warga Athena yang berfungsi sebagai juri. Dalam persidangan, Socrates tidak mencoba membela dirinya dengan cara yang biasa dilakukan terdakwa lainnya. Ia menolak untuk meminta belas kasihan dan tetap teguh pada prinsipnya bahwa ia tidak bersalah atas tuduhan yang diajukan. Socrates menggunakan pengadilan sebagai kesempatan untuk menjelaskan dan mempertahankan ajarannya.

Demi Prinsip, Socrates Memilih Mati: Apa Artinya Bagi Kita Hari Ini?

Dalam dialog Apology yang ditulis oleh Plato, Socrates dengan jelas menyatakan bahwa ia percaya bahwa ia menjalankan tugas yang diberikan oleh para dewa untuk menantang dan merangsang pemikiran kritis di kalangan warga Athena. Ia melihat dirinya sebagai "penggoda" yang diutus untuk membangunkan masyarakat dari tidur dogmatis mereka. Socrates juga menekankan bahwa ia tidak pernah memaksakan pandangan-pandangan filsafatnya kepada siapa pun; ia hanya mengajukan pertanyaan yang bertujuan untuk mendorong orang lain berpikir lebih kritis.

Meskipun demikian, sebagian besar juri merasa bahwa ajaran Socrates mengancam tatanan sosial dan religius Athena. Setelah melalui perdebatan, juri memutuskan bahwa Socrates bersalah. Sebanyak 280 dari 501 juri memilih untuk menghukumnya. Socrates diberikan pilihan untuk mengusulkan hukuman yang lebih ringan, seperti pengasingan, tetapi ia menolak untuk melakukannya. Akhirnya, juri memilih hukuman mati dengan minum racun hemlock.

Racun Hemlock dan Harga Kebenaran: Warisan Socrates untuk Dunia Modern

Alasan Sosial dan Politik di Balik Eksekusi Socrates

Eksekusi Socrates tidak semata-mata soal ajaran filsafatnya. Banyak sejarawan percaya bahwa alasan di balik eksekusinya lebih kompleks dan dipengaruhi oleh konteks sosial dan politik Athena pada saat itu.

Halaman Selanjutnya
img_title