PHIL COLLINS, Heavy 73rd Anniversary, 30 Januari...
- FB: All Access Global ROCK Stream
Jakarta, WISATA – Phil Collins dilahirkan dengan nama Philip Charles Collins pada 30 Januari 1951 di London, Inggris, dari pasangan orang tua Greville Collins, seorang agen asuransi, dan istrinya June, seorang manajer bakat.
Salah satu dari 3 anak, Phil tumbuh di sebuah rumah yang memiliki kreatifitas dan dorongan.
Kakanya, Clive, ingin menjadi seorang kartunis professional, sedangkan kakak perempuannya berkompetisi sebagai peseluncur es.
Sejak usia dini, Phil menunjukkan tanda menuju panggung dan musik.
Kecintaannya pada drum dimulai pada usia 5 tahun, saat diberi sebuah drum mainan.
Pada usia 12 tahun, Collins memiliki perangkat drum asli dan bermain pada setiap kesempatan yang dia punya.
Saat berusia 13 tahun, Collins diberi tawaran sebuah kesempatan untuk memainkan peran Artful Dodger di produksi London dari Oliver!.
Untuk ambil bagian itu, Collins meninggalkan Chiswick Grammar School dengan restu orangtuanya, dan mendaftar di Barbara Speaker Stage School.
Keputusan untuk meninggalkan sekolah lamanya, bukan sesuatu yang mudah.
Kesempatan akting lainnya datang padanya, antara lain cameo di A Hard Days Night-nya the Beatles (1964) dan Chitty Chitty Bang Band (1969).
Collins kemudian bergabung dengan sejumlah rekan murid untuk membentuk band pertamanya, The Real Thing.
Kesempatan besarnya datang pada tahun 1970, saat ia menjawab sebuah iklan di surat kabar dari band asal Surrey bernama Genesis, yang memerlukan seorang drummer dan vokalis latar.
Grup berusia 3 tahun itu, dikomandani oleh Peter Gabriel, serta merta memerlukan perubahan.
Dan Collins, agaknya sebagai titik terang.
Lebih lima tahun berikutnya, band ini menghasilkan lima album studio, juga sebuah rekaman live dari tur konser di AS.
Pada tahun 1975, Collins menjadi wajah Genesis saat Peter Gabriel meninggalkan band untuk mengejar karir solonya.
Grup ini telah mengaudisi 400 penyanyi untuk menggantikan frontman mereka, sebelum berbalik dan bertumpu pada Collins.
Perubahan dari Gabriel ke Collins adalah signifikan.
Tidak seperti pendahulunya, Collins tidak mendominasi panggung dengan kostum aneka ragam.
Musiknya juga, secara perlahan berubah dari materi berat, berkonsep yang mendefinisikan suara awal band, ke arah gaya yang lebih bersahabat.
Pada tahun 1978, band terdiri dari Collins, kibordis Tony Banks, dan gitaris Mike Rutherford, merilis And Then There Were Three.
Grup kemudian menindaklanjutinya dengan album yang lebih komersil, Duke (1980).
Collins, yang juga tampil secara regular dengan band jazz Brand X, segera mulai mengeksplorasi karya solo miliknya.
Pada tahun 1981, dia membuat hit dengan rekaman solo pertamanya, Face Value.