John Sellars: “Kita Tidak Harus Mengikuti Arus Zaman; Kita Bisa Memilih untuk Bijak dalam Kebisingan”
- Cuplikan Layar
Malang, WISATA — Di tengah derasnya arus informasi, opini, dan tekanan sosial yang membanjiri kehidupan modern, filsuf kontemporer John Sellars menawarkan sebuah pandangan reflektif dan menyejukkan:
“Kita tidak harus mengikuti arus zaman; kita bisa memilih untuk bijak dalam kebisingan.”
Pernyataan ini disampaikan dalam salah satu diskusi publik yang membahas peran Stoikisme sebagai panduan hidup di era digital dan globalisasi. Di dalamnya terkandung kritik halus terhadap kecenderungan masyarakat modern yang terlalu cepat bereaksi, terlalu mudah terpengaruh, dan terlalu sering kehilangan arah.
Melawan Derasnya Arus Tanpa Harus Berenang Melawan
Sellars menekankan bahwa Stoikisme, sebuah aliran filsafat Yunani-Romawi yang berakar pada pemikiran Zeno, Epictetus, hingga Marcus Aurelius, mengajarkan ketenangan dalam tindakan, bukan kepasifan. Dalam pandangan Stoik, kebijaksanaan adalah kemampuan untuk memilah mana yang patut diperhatikan dan mana yang sebaiknya diabaikan.
“Bijak dalam kebisingan,” lanjut Sellars, “bukan berarti menutup diri, tetapi memilih untuk tidak larut dalam kegaduhan yang tidak membangun.”
Tekanan Sosial dan Kebutuhan Akan Refleksi