Velocity: Tren Viral di Media Sosial yang Semakin Diminati
- IG/leet.media
Malang, WISATA – Di dunia media sosial, khususnya TikTok, tren velocity tengah menjadi fenomena yang sangat populer. Tren ini terutama diminati oleh anak muda, yang sering memanfaatkannya sebagai bagian dari momen menyenangkan seperti buka bersama. Bahkan, sejumlah publik figur turut meramaikan tren ini dengan membuat konten menggunakan teknik velocity.
Apa sebenarnya velocity dan bagaimana cara membuatnya?
Dalam bahasa Inggris, velocity berarti kecepatan. Namun, di TikTok, istilah ini mengacu pada teknik pengeditan video yang menggunakan efek slow motion atau gerakan lambat. Dengan efek ini, klip video dapat diperlambat atau dipercepat, menciptakan transisi yang unik dan menarik saat disesuaikan dengan irama musik latar.
Teknik velocity memberikan fleksibilitas kepada kreator untuk menonjolkan momen-momen tertentu di dalam video. Biasanya, tren ini digunakan pada video tarian dengan lagu upbeat, di mana gerakan tangan atau tubuh diiringi dengan sentuhan slow motion di bagian akhir video. Sentuhan ini membuat video tampak lebih estetis dan dramatis.
Pemilihan lagu merupakan elemen penting dalam tren velocity ini. Dilansir dari beberapa unggahan di Tik Tok, beberapa lagu yang sering digunakan di antaranya adalah:
- I Don't Know Why (versi remix)
- Sakit Tak Sanggup (versi DJ)
