PANTAUAN KUALITAS UDARA: Bekasi, Jawa Barat, dan Sekitarnya, Tanggal 13 September 2023

Bekasi, Jawa Barat, WISATA - Pada tanggal 13 September 2023, kualitas udara di Bekasi, Jawa Barat, dan wilayah sekitarnya menunjukkan kondisi yang tidak menguntungkan. Kualitas udara saat ini diklasifikasikan sebagai "Tidak Sehat untuk Kelompok Sensitif." Ini berarti bahwa anggota kelompok sensitif, seperti anak-anak, lansia, dan individu dengan masalah pernapasan, mungkin mengalami dampak kesehatan, meskipun masyarakat umum cenderung tidak terpengaruh secara signifikan.

Kualitas Udara Tidak Sehat untuk Kelompok Sensitif dengan Peningkatan Tingkat PM2.5

Pantauan kualitas udara menunjukkan bahwa polutan utama yang memengaruhi kualitas udara di Bekasi adalah PM2.5, yaitu materi partikulat dengan diameter kurang dari 2,5 mikron. Tingkat PM2.5 saat ini mencapai 48.68 µg/m3, yang diklasifikasikan sebagai "Tidak Sehat untuk Kelompok Sensitif." Tingkat ini menunjukkan adanya partikulat mikroskopis di udara yang dapat menciptakan risiko kesehatan bagi kelompok sensitif.

Selain PM2.5, beberapa polutan lainnya juga terpantau:

• Karbon Monoksida (CO) dengan tingkat 740 µg/m3, yang mendapat kategori "Baik."
• Nitrogen Dioksida (NO2) dengan tingkat 29.18 µg/m3, juga mendapat kategori "Baik."
• Ozon (O3) dengan tingkat 134.26 µg/m3, yang juga diklasifikasikan sebagai "Baik."
• PM10, yaitu materi partikulat dengan diameter kurang dari 10 mikron, dengan tingkat 70.82 µg/m3, yang diklasifikasikan sebagai "Sedang."
• Sulfur Dioksida (SO2) dengan tingkat 42.16 µg/m3, yang mendapat kategori "Baik."

Tindakan Pencegahan Penting

Dalam situasi seperti ini, anggota kelompok sensitif harus mengambil langkah-langkah pencegahan tambahan, seperti:

Halaman Selanjutnya

1.    Batas Aktivitas di Luar Ruangan: Hindari beraktivitas di luar ruangan jika Anda termasuk dalam kelompok sensitif.