Menguak Aksi Victor Lustig: Penipu Ulung yang Pernah Menjual Menara Eiffel dan Menipu Al Capone

Victor Lustig
Sumber :
  • https://x.com/a_otama

Lustig memalsukan dokumen resmi dari pemerintah dan menyamar sebagai pejabat Departemen Pos dan Telekomunikasi Prancis. Ia kemudian mengundang beberapa pengusaha besi tua ke Hotel de Crillon, hotel mewah di Paris, dan menginformasikan bahwa Menara Eiffel akan dilelang sebagai besi tua karena biaya perawatannya terlalu mahal.

Chrysippus: “Emosi Tidaklah Alamiah Jika Merusak Rasionalitas”

Salah satu pengusaha bernama André Poisson termakan oleh tipu muslihat ini dan menyerahkan uang dalam jumlah besar kepada Lustig. Tak hanya itu, Poisson juga memberikan "uang suap" agar ia menjadi pihak yang dipilih membeli Menara Eiffel. Setelah menerima uang tersebut, Lustig langsung kabur ke Wina. Hebatnya, korban malu untuk melaporkan penipuan itu ke pihak berwenang, karena tidak ingin dipermalukan publik. Beberapa minggu kemudian, Lustig kembali ke Paris dan mencoba melakukan penipuan yang sama untuk kedua kalinya, meski akhirnya gagal karena korban kedua mulai curiga dan melaporkannya ke polisi.

Menipu Al Capone: Aksi yang Mengesankan

Top 10 Hotel Terbaik Dekat Area Kuliner Bandung, Pilihan Para Tamu yang Sudah Menginap

Jika berhasil menjual ikon kota Paris adalah prestasi luar biasa, maka menipu Al Capone – gangster paling ditakuti di Chicago – adalah aksi yang nyaris mustahil. Namun Victor Lustig berhasil melakukannya dengan cara yang sangat elegan.

Lustig mendekati Capone dengan tawaran investasi sebesar 50.000 dolar AS dalam bisnis ilegal yang menjanjikan keuntungan besar. Setelah dua bulan, ia mengembalikan seluruh uang Capone dan mengatakan bahwa rencana bisnisnya gagal karena ada gangguan dari pemerintah.

Pilihan Hotel Low Budget di Bandung untuk Liburan 7-8 Juni 2025, hingga Rp750.000 per Malam!

Capone, yang biasanya kejam terhadap siapa pun yang menyia-nyiakan uangnya, justru terkesan dengan kejujuran Lustig dan memberinya 5.000 dolar AS sebagai hadiah loyalitas. Tanpa Capone sadari, justru itulah uang yang diincar Lustig sejak awal.

Mesin Pembuat Uang Palsu: Penipuan Berulang

Halaman Selanjutnya
img_title