10 Ide Lomba Memperingati Hari Kartini, Mana yang Paling Relevan?
- instagram film_kartini2016
Makassar, WISATA - Tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini. Seperti kita tahu pahlawan wanita Indonesia, Ibu Kartini lahir pada tanggal 21 April 1879. Sebagai anak bangsawan, Kartini dan saudara-saudaranya memiliki privilege untuk sekolah. Tapi meskipun anak bangsawan, sebagai seorang perempuan, ia hanya dapat menempuh pendidikan dasar di ELS (Europesche Lagere School).
Setelah menempuh pendidikan dasar, Kartini menjalani kehidupan dipingit (tinggal di rumah) sampai kemudian dipersunting oleh Bupati Rembang, Raden Adipati Joyodiningrat. Meskipun harus tunduk pada tradisi, Kartini tidak pasrah menerima keadaan. Beliau pada dasarnya memiliki hasrat yang besar untuk kemajuan pendidikan khususnya untuk kaum perempuan. Maka dengan izin suaminya, Kartini mendirikan sekolah putri di Rembang.
Kartini tidak berumur panjang, karena ia wafat saat berusia 25 tahun. Dalam hidupnya yang singkat, kiprahnya di dunia pendidikan senantiasa dikenang sepanjang masa oleh bangsa Indonesia dan diperingati setiap tanggal 21 April.
Saat ini peringatan Hari Kartini biasa dilakukan dengan menyelenggarakan lomba-lomba. Berikut 10 lomba yang dapat dilaksanakan dalam rangka Hari Kartini.
1. Lomba Menulis Surat
Kartini dikenal karena surat-surat panjang yang ditulisnya kepada Nyonya Abendanon, seorang istri pejabat di pemerintahan Hindia Belanda. Tuan Abendanon adalah salah satu tokoh Politik Etis atau Politik Balas Budi, yaitu gerakan yang dilakukan oleh sebagian orang Belanda yang ingin memberikan kesempatan pada masyarakat lokal untuk maju antara lain dengan memberikan kesempatan yang lebih luas untuk sekolah. Surat-surat Kartini adalah tentang isi hatinya dan keprihatinannya pada bangsanya. Jadi, lomba menulis surat cukup relevan dilakukan dalam rangka memperingati Hari Kartini.
2. Lomba Pidato