Mutiara Hikmah: Harith al-Muhasibi – "Seni Muhasabah dan Penyucian Jiwa"

Mutiara Hikmah dari Para Sufi
Sumber :
  • Image Creator Grok/Handoko

Muhasabah dilakukan dengan merenungkan:

Kalam Ramadan: Menemukan Kebahagiaan dalam Kesabaran – Pelajaran dari Rabi’ah Al-Adawiyah

1.     Niat sebelum beramal – Apakah amal kita dilakukan karena Allah atau sekadar untuk mendapatkan pujian?

2.     Proses dalam beramal – Apakah kita melakukannya dengan keikhlasan dan sesuai tuntunan Islam?

Mutiara Hikmah: "Al-Shafi'i: Pemikir Besar yang Menyatukan Ilmu dan Keimanan"

3.     Hasil dari amal – Apakah amal tersebut membawa kita semakin dekat dengan Allah atau justru membuat kita sombong?

Menjaga Hati dari Penyakit Batin

Mutiara Hikmah: "Shaqiq al-Balkhi: Jalan Keikhlasan dan Kezuhudan dalam Islam"

Selain introspeksi diri, al-Muhasibi menekankan pentingnya menjaga hati dari berbagai penyakit batin seperti riya (pamer), ujub (bangga diri), dan hasad (dengki). Ia percaya bahwa hati yang bersih adalah kunci utama dalam perjalanan spiritual seseorang.

Ia pernah berkata, "Barang siapa yang ingin hatinya bersih, maka hendaknya ia lebih sering mengingat dosanya daripada mengingat dosa orang lain."

Halaman Selanjutnya
img_title