Keren Nih, Anak Muda Papua Ciptakan Laptop dan Handphone Lokal, Siap Bersaing di Pasaran
- infopublik.id
Jakarta, WISATA – Sejak didirikan tahun 2019, Papua Youth Creative Hub (PYCH) telah mencatat pencapaian luar biasa.
Mereka berhasil menciptakan laptop dan handphone buatan anak Papua, yang kini mulai dipasarkan.
PYCH, yang digagas oleh 21 anak muda Papua, bergerak di berbagai bidang, termasuk UMKM, sosial budaya, pertanian, perikanan, pendidikan, kesehatan, olah raga, industri kreatif, serta inovasi teknologi.
Salah satu unit unggulannya, adalah inovasi teknologi, yang kini telah menjual 80 unit laptop kepada masyarakat.
Keberhasilan ini menjadi bukti, bahwa anak-anak muda Papua mampu berinovasi dan menciptakan produk lokal berkualitas guna menjawab kebutuhan masyarakat di era digital.
Kini, Papua Youth Creative Hub terus mengembangkan produknya dan mulai menjangkau wilayah Papua lainnya, termasuk Papua Selatan, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Pegunungan, dan Papua Tengah.
PYCH mengajak anak muda Papua untuk ikut serta dalam inovasi teknologi dan menjadi generasi mandiri yang berkontribusi dalam kemajuan daerahnya.
"Saat ini inovasi teknologi sangat dibutuhkan. Kita sudah melakukan kolaborasi dengan berbagai organisasi kepemudaan untuk bersama-sama memajukan Indonesia dari Papua," ujar PIC Store Koordinator Unit Bisnis PYCH, Vitha Faidiban di Kabupaten Merauke, Papua Selatan pada hari Selasa (18/2/2025).
Produk unggulan PYCH saat ini adalah laptop TOP ID, yang telah melalui uji kelayakan dan terus mengalami peningkatan spesifikasi.
Beberapa spesifikasinya meliputi:
- RAM 12GB dengan SSD 512GB (versi 2)
- Menggunakan prosesor Intel Core i3
- Versi terbaru (versi 3) akan menggunakan Intel Core i5 dengan RAM 16GB
Laptop ini memiliki spesifikasi setara dengan produk merek ternama seperti Lenovo dengan harga jual sekitar Rp 8 juta.
Namun, PYCH menawarkan harga promosi dan diskon khusus bagi pelajar dan mahasiswa, guna mendukung kemudahan akses teknologi bagi generasi muda Papua.
Selain memproduksi laptop, PYCH juga bekerja sama dengan Intelkam Polda Papua untuk pengembangan keamanan siber.
Mereka juga menjalin kolaborasi dengan Badan Riset Inovasi Teknologi (BRIN) untuk riset dan inovasi, dan melakukan pelatihan perakitan dan perbaikan laptop serta handphone bagi anak muda Papua.
PYCH berharap pemerintah daerah dapat mendukung produk lokal dengan memasukkan dalam pengadaan barang dan jasa.
"Kami ingin menunjukkan bahwa anak-anak Papua, bisa. Harapannya, ke depan, pemerintah bisa memberikan kebijakan yang lebih berpihak kepada produk lokal," ungkap Vitha Faidiban.
Saat ini, produksi laptop dengan prosesor Intel Core i5 sedang dalam tahap produksi dengan ratusan unit siap dipasarkan.
Dengan berbagai inovasi dan kolaborasi yang dijalankan, Papua Youth Creative Hub terus berkomitmen untuk memberdayakan anak muda Papua agar mampu bersaing di dunia teknologi dan industri kreatif.
(Sumber: infopublik.id)