Memperjuangkan Hak Buruh Dunia: Soeharjono, Wakil Indonesia di Pertemuan Puncak ILC Ankara

Soeharjono (Kiri) Bersama Presiden ILC
Sumber :
  • Handoko/Istimewa

Solidaritas untuk Palestina

Dari Diskusi ke Regulasi: Perdebatan Parlemen Belanda tentang Kewajiban Kerja Pribumi

Salah satu agenda paling emosional dalam pertemuan tersebut adalah pembahasan solidaritas kemanusiaan untuk Palestina. Konflik yang terus berlanjut telah memperburuk kondisi buruh di Gaza, dengan lebih dari 80% pekerja di sana hidup di bawah garis kemiskinan, menurut laporan PBB.

“Buruh bukan hanya tentang ekonomi, tetapi juga tentang kemanusiaan,” kata Soeharjono. Delegasi Indonesia, bersama dengan perwakilan dari negara lain, sepakat untuk mengirimkan bantuan melalui ILC dan memperjuangkan perlindungan hak buruh di wilayah konflik.

Warisan Kolonial: Sejarah Pasal 57 dan Sistem Kerja Paksa di Hindia Belanda

Isu Global dan Rencana Kerja 2025

Dunia kerja terus berubah dengan cepat. Transformasi digital, ketimpangan pendapatan, dan perubahan iklim menjadi tantangan utama bagi para buruh di seluruh dunia. Di forum ini, ILC berkomitmen untuk memperjuangkan keadilan sosial dan pekerjaan yang layak bagi semua orang, sebagaimana juga disoroti oleh International Labour Organization dalam agenda global mereka.

Warisan Coen: Bagaimana Pengaruh VOC Masih Terasa di Indonesia Modern

Rencana kerja tahun 2025 yang dibahas mencakup:

  • Pelatihan tenaga kerja untuk era digital
  • Program perlindungan buruh di sektor informal
  • Kampanye global untuk kesetaraan gender di tempat kerja
Halaman Selanjutnya
img_title