Pusat Data Nasional Diretas: Inilah Daftar Layanan Umum yang Kemungkinan Bisa Terganggu

Lumpuhnya PDN menyebabkan Gangguan di Keimigrasian
Sumber :
  • soekarnohatta-airport.co.id/

Jakarta, WISATASerangan siber kembali menghantam Indonesia dengan menargetkan Pusat Data Nasional (PDN). Serangan ini tidak hanya mengancam keamanan data warga, tetapi juga menyebabkan gangguan pada berbagai layanan umum yang bergantung pada data dari PDN. Artikel ini akan membahas layanan-layanan umum yang kemungkinan besar terganggu akibat serangan tersebut.

Era Baru Spionase Siber: Peran Peretas China dalam Pelanggaran Data Global

Kronologi Serangan

Pada tanggal 23 Juni 2024, PDN mengalami serangan siber jenis ransomware bernama Brain Cipher. Serangan ini berhasil menginfeksi dan mengenkripsi data penting yang tersimpan di PDN. Pelaku serangan menuntut tebusan sebesar USD 8 juta atau sekitar Rp 131 miliar untuk membuka kembali data yang telah dienkripsi. Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Hinsa Siburian, mengonfirmasi bahwa serangan ini merupakan pengembangan baru dari ransomware Lockbit 3.0.

Serangan Siber dan Kebocoran Data NPWP: Kelemahan Fatal Teknologi Keamanan Nasional Terbongkar!

Dampak Serangan terhadap Layanan Umum

Serangan ini berdampak luas pada berbagai layanan umum yang menggunakan data dari PDN. Berikut adalah daftar layanan yang kemungkinan besar terganggu akibat serangan ini:

Kebocoran Data NPWP: Bukti Krisis Keamanan Digital Indonesia? Apa yang Salah dengan Sistem Kita?

1. Layanan e-KTP

Layanan administrasi kependudukan seperti pembuatan dan penggantian e-KTP menjadi salah satu yang paling terdampak. Proses pembuatan dan penggantian e-KTP terhenti total, menyebabkan warga kesulitan mengurus administrasi kependudukan.

Halaman Selanjutnya
img_title