Wisata Mahoni Dempok Malang, Sajikan Kuliner Ikan Segar Langsung dari Nelayan

Wisata Mahoni Dempok, wisata di pinggir bendungan
Sumber :
  • Woro Juni D.

WISATA, Malang - Kuliner makan ikan yang paling enak, bila ikannya masih segar.  Rasa dagingnya akan terasa manis dan lebih gurih.  Wisata Mahoni Dempok menghadirkan wisata kuliner,   ikan segar yang baru saja ditangkap oleh nelayan.

Pelatihan Pokdarwis dan Masyarakat di Malang untuk Pengembangan Kampung Wisata Tematik

Wisata Mahoni Dempok yang biasa juga disebut Bendungan Dempok terletak di Desa Gampingan Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang, merupakan wisata alam.  Tempatnya masih alami, penuh ditumbuhi pohon Mahoni yang rindang, sehingga cukup sejuk di tengah hari yang terik.

Sebenarnya, bendungan ini masih satu rangkaian dengan Bendungan Sutami atau dikenal juga dengan Bendungan  Karangkates. Ia berada di sisi timur Karangkates yang telah mengalami banyak perubahan.

Di Tempat Ini Orang Buang Celana Dalam untuk Kesembuhan

Perubahan yang sangat terlihat adalah sedimentasi di hampir semua tepinya. Sedimentasi ini bahkan membuat ilalang dan rerumputan bisa tumbuh subur di area bekas danau.  Tetapi keunikan dari bendungan ini tetap terjaga, apa lagi kalau bukan transaksi jual-beli ikan.

 

Gelaran Surabaya Shopping Festival (SSF) 2024 Buka dari 15 Maret – 24 April, Yuk Ramaikan!

Para nelayan menjajakan ikan

Photo :
  • Woro Juni D.

 

Sebagai penikmat kuliner beberapa hal   menonjol yang  dapat dijumpai di Mahoni Dempok, antara lain ada sebuah pasar ikan kecil yang ditata dengan rapi dengan sejumlah pedagang yang menawarkan beraneka ikan segar, seperti gurame, mujaer, nila, udang, cumi-cumi, wader hingga lobster langsung dari tangkapan nelayan.

Ikan dijual per jaring dengan harga bervariasi mulai dari Rp20.000 sampai Rp70.000.

Pengunjung bisa melakukan transaksi kepada penjual ikan serta langsung dapat menuju ke warung-warung sederhana yang menawarkan jasa mengolah berbagai jenis ikan segar. Pilihannya, ikan bisa dibakar, digoreng atau dibumbu asam manis.  Biasanya mereka sekaligus menyediakan nasi plus lalapan dan sambal yang sangat pedas. Sambil menunggu, pengunjung dapat bersantai di saung-saung sambil makan kudapan yang dijual di warung, seperti pisang goreng, kerupuk dan kacang rebus.

Tempat ini cocok sekali untuk berkumpul dan makan-makan bersama keluarga dan teman kantor.  Tak jarang ibu-ibu arisan pun mengadakan kegiatan mereka di sini.

Pada hari libur, suasananya penuh sesak, harus bergiliran untuk dapat duduk di saung atau di warung.

Wisata Mahoni Dempok mempunyai tempat parkir yang cukup luas.  Tiket masuknya cukup Rp2.000 per orang, sedangkan untuk mobil Rp10.000.

Selain kuliner, pengunjung dapat juga berperahu mengelilingi danau di sekitaran wilayah wisata.  Rasanya seperti menikmati pemandangan di laut, tetapi sensasinya beda, karena dari atas perahu dapat melihat orang memancing di kejauhan, mesin pengeruk lumpur di tengah bendungan dan satu dua tumbuhan air semacam eceng gondok yang berenang-renang.

Untuk naik perahu cukup merogoh kocek Rp.5000 saja per orang, murah bukan?

Tempat wisata yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) ini mempunyai fasilitas yang cukup lengkap.  Selain area parkir, terdapat juga , balai pertemuan, kamar mandi umum, musholla, outbound dan spot foto