Wisata JOMO: Tren Baru untuk Keluar dari Tekanan Hidup di Era Modern

Wisata Jomo di Desa Sade Lombok
Sumber :
  • Image Creator Bing/Handoko

Jakarta, WISATA - Ketika hidup di era digital terasa semakin menyesakkan, JOMO (Joy of Missing Out) menjadi alternatif gaya hidup yang menawarkan kebahagiaan dengan cara sederhana. Salah satu bentuk wisata yang mencerminkan semangat JOMO adalah perjalanan ke tempat-tempat yang jauh dari keramaian untuk menikmati momen tanpa gangguan teknologi.

Lebih dari Sekadar Liburan: Mengapa Forest Healing dan JOMO Jadi Pilihan Utama?

Apa Itu Wisata JOMO?

JOMO adalah kebalikan dari FOMO (Fear of Missing Out). Jika FOMO membuat kita selalu merasa takut ketinggalan, JOMO justru mengajarkan kita untuk menikmati kesendirian dan kesederhanaan. Dalam konteks wisata, JOMO berarti melepaskan diri dari tekanan sosial dan menikmati momen secara utuh tanpa gangguan.

JOMO dan Stoicisme: Temukan Ketenangan di Tengah Hiruk Pikuk Hidup

Tekanan Hidup Modern dan Pentingnya Wisata JOMO

Menurut survei dari American Psychological Association, sekitar 77% orang dewasa melaporkan mengalami stres akibat tuntutan pekerjaan dan media sosial. Tekanan ini menciptakan kebutuhan untuk melarikan diri sementara dari kehidupan digital yang penuh distraksi. Wisata JOMO hadir sebagai solusi dengan menawarkan pengalaman yang menenangkan.

Wisata JOMO dan Star Bathing: Seni Menikmati Hidup dalam Kesederhanaan

Manfaat Wisata JOMO

  1. Mengurangi Stres: Dengan menjauh dari perangkat elektronik, otak mendapatkan waktu untuk istirahat.
  2. Memperkuat Hubungan: Menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman tanpa gangguan menciptakan ikatan yang lebih kuat.
  3. Meningkatkan Kreativitas: Suasana tenang tanpa distraksi sering kali memicu ide-ide baru.
Halaman Selanjutnya
img_title