YOGYAKARTA: 198 Ekor Kuda Berpacu Kencang Berebut Piala Tiga Mahkota di Stadion Sultan Agung, Bantul
- bantulkab.go.id
Yogyakarta, WISATA – Panas matahari yang terik tak menyurutkan animo masyarakat untuk menonton gelaran Kejuaraan Nasional Berkuda Piala Tiga Seri 1 dan Pertiwi Cup pada hari Minggu (28/4/2024).
Sejak pagi hari, ratusan masyarakat telah berkumpul di Lapangan Pacu Stadion Sultan Agung, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta untuk menyaksikan pertempuran sengit para joki dan kuda terbaik dari berbagai provinsi di Indonesia.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih yang hadir menyaksikan, menyatakan apresiasi kepada PORDASI, yang telah memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Bantul sebagai lokasi terselenggaranya kejuaraan pacuan kuda Piala Tiga Seri 1 & Pertiwi Cup tersebut.
“Ini satu event yang luar biasa, bahwa Bantul menjadi lokasi yang terpilih Piala Tiga Mahkota. Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PORDASI yang telah memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Bantul sebagai lokus terselenggaranya event kejuaraan ini,” tutur Bupati.
Piala Tiga Mahkota atau sering disebut Triple Crown di dunia Pacu Kuda PORDASI, merupakan lomba pacu kuda klasik dimana kuda-kuda kelompok umur 3 tahun kelas terbuka, dipertandingkan dalam tiga seri pertandingan, yakni Seri 1, Seri 2, dan Seri 3.
Lomba pacu kuda klasik ini menjadi event tetap tahunan bagi cabang olahraga berkuda PORDASI sejak tahun 1980-an.
Tujuan diselenggarakannya Piala Tiga Mahkota ini, adalah untuk mengukur prestasi kuda-kuda pacu di Indonesia, dimana kuda-kuda yang berhasil menjuarai ketiga event lomba pacu kuda ini merupakan kuda terbaik Indonesia.
Sepanjang sejarah penyelenggaraan Piala Tiga Mahkota di Indonesia hanya ada dua ekor kuda yang berhasil memperoleh gelar Juara Tiga Piala Mahkota (Triple Crown).
Ajang ini merupakan pertandingan paling bergengsi di dunia olahraga berkuda Indonesia.
Kejuaraan pacuan kuda Piala Tiga Mahkota Seri 1 & Pertiwi Cup tahun 2024 diikuti sebanyak 198 ekor kuda dengan 21 Race, berlangsung sejak pagi hingga menjelang malam, dan menempuh jarak pendek 1200 meter.
Sementara untuk Seri 2 yang akan dipertandingkan pada bulan Mei 2024, akan menempuh jarak menengah 1600 meter dan Seri 3 yang akan digelar pada Juli 2024 mendatang akan menempuh jarak 2000 meter dan bertepatan pada Kejuaraan Final Derby Indonesia 2024.
(Sumber: bantulkab.go.id)