YOGYAKARTA: BPD DIY Malioboro Run Susuri Sumbu Filosofi Kenang Memori
- warta.jogjakota.go.id
Yogyakarta, WISATA – 3.500 orang pelari menyemarakkan gelaran Bank BPD DIY Malioboro Run 2023, start dan finish di Malioboro Yogyakarta, pada Minggu (29/10/2023) pagi.
Mengambil tema 'Running With Memories of Jogja' diharapkan menjadi event tahunan untuk mengajak para wisatawan dan pecinta olahraga menikmati Kota Yogyakarta, sekaligus ikut melestarikan warisan budaya melewati lokasi-lokasi Sumbu Filosofi Kota Yogyakarta.
Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo mengungkapkan, ajang Malioboro Run 2023 merupakan salah satu kegiatan untuk memperkenalkan kembali Sumbu Filosofis Kota Yogyakarta, yang telah sah ditetapkan sebagai warisan budaya dunia (world heritage) oleh Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO).
Singgih menambahkan, konsep 'Running With Memories of Jogja' ini, menawarkan rute lari yang dapat dikenang dan dikangeni oleh para peserta nantinya.
"Selamat datang di Kota Yogyakarta. Selamat berlari. Nikmati suasana Kota Yogyakarta yang bikin ngangeni," ujar Singgih.
Malioboro Run 2023 juga melewati rute lari yang membangkitkan kenangan-kenangan tentang Yogyakarta melalui landmark-landmark kota yang ikonik, serta bangunan-bangunan heritage yang terjaga dan terawat.
Diantaranya Jalan Malioboro, Benteng Vredeburg, Kawasan Nol Kilometer, Kraton Yogyakarta, Plengkung Wijilan (Tarunasura), Plengkung Gading (Nirbaya), Kawasan Jeron Beteng, Kawasan Kotabaru dan Situs Warungboto. "Tidak hanya berolahraga, dengan adanya Sumbu Filosofis yang diakui UNESCO, menambah daya tarik wisatawan, sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan menambah kedatangan wisatawan ke Kota Yogya,” ungkapnya.
Walaupun terik matahari semakin terasa, namun Malioboro Run 2023 semakin meriah saat kedatangan dua bintang tamu yakni Gisela Anastasia dan Melanie Putria, yang ikut berlari untuk rute 5K bersama ribuan pelari lainnya.
Sementara itu, Direktur Utama BPD DIY, Santoso Rohmad mengungkapkan, dipilihnya lokasi Sumbu Filosofi ini merupakan warisan budaya dunia atau The Cosmological Axis of Yogyakarta, merupakan sebuah konsep tata ruang mahakarya dari Sri Sultan HB I, yang berwujud sumbu imajiner yang membentang lurus dari Tugu Yogyakarta atau Golong-Gilig/Tugu Pal Putih hingga menuju Panggung Krapyak di sebelah Selatan. Dimana lintasan ini juga akan melewati Kraton Yogyakarta sebagai titik pusatnya.
Tahun ini Malioboro Run memiliki kategori Half Marathon (21K) yang diikuti 300 peserta, kategori 10K diikuti 1.250 peserta, kategori 5K diikuti 1.850 peserta dan 100 peserta pada kategori Kid Dash.
"Malioboro Run 2023 merupakan event tahunan dari Bank BPD DIY. Harapannya dengan mengajak berlari bersama, juga akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di DI Yogyakarta dengan mengitari tempat-tempat yang juga merupakan lokasi wisata di Kota Yogya,”jelasnya. BPD DIY menyediakn hadiah bagi peserta yang mencapai finish terlebih dahulu pada ajang Malioboro Run 2023, yakni Rp 104,75 juta yang akan diberikan pada pemenang juara 1,2 dan 3 di masing-masing kategori.
(Sumber: warta.jogjakota.go.id)