Ko Hee-jin Belum Bisa Move On dari Megawati Hangestri: “Saya Ingin Memanggil Mega, Meskipun Dia Tidak Ada dalam Daftar
- Tvonenews.com
Jakarta, WISATA - Perpisahan selalu menyisakan luka, terlebih jika perpisahan itu melibatkan sosok yang begitu berharga. Itulah yang kini tengah dirasakan oleh pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, yang tampaknya belum sepenuhnya bisa merelakan kepergian bintang voli asal Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi.
Momen mengharukan itu tampak jelas saat Ko Hee-jin menghadiri gelaran _Asian Quarter Draft V-League 2025/2026_. Ketika tiba saatnya memilih pemain asing untuk mengisi slot Asia di timnya, pelatih berpengalaman itu sempat keceplosan menyebut nama Megawati sebelum akhirnya memilih pemain Thailand, Wipawee Srithong.
“Saya ingin memanggil Mega, meskipun dia tidak ada dalam daftar,” ucap Ko Hee-jin dengan senyum getir, seperti dikutip dari My Daily. Ucapan itu bukan sekadar seloroh. Di baliknya tersirat rasa kehilangan yang dalam terhadap pemain yang telah menjadi tulang punggung Red Sparks selama dua musim terakhir.
Keputusan yang Berat: Mega Pulang demi Keluarga
Megawati Hangestri telah memutuskan untuk kembali ke Indonesia. Alasannya bukan karena tawaran yang kurang menarik atau konflik dengan klub, melainkan karena alasan yang jauh lebih personal dan menyentuh: ia tidak ingin terlalu jauh meninggalkan ibunya yang berada di Jember, Jawa Timur.
Padahal, manajemen Red Sparks sebenarnya telah menyiapkan kontrak baru yang memungkinkan Mega memperpanjang masa baktinya di klub untuk tahun ketiga. Namun keputusan Mega sudah bulat. Ia ingin berada lebih dekat dengan keluarga.
Dua Musim yang Tak Terlupakan