Konsepsi Tujuan Hidup tentang Kebahagiaan melalui Kenikmatan Aliran Filsafat Epikureanisme

Filsafat Epikureanisme
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Epikuros mengklasifikasikan kenikmatan menjadi dua jenis: kenikmatan alami dan kenikmatan yang tidak perlu. Kenikmatan alami adalah kenikmatan yang dibutuhkan untuk hidup, seperti makanan, minuman, dan hubungan sosial. Sedangkan kenikmatan yang tidak perlu adalah kenikmatan yang berlebihan dan dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau penderitaan di kemudian hari. Epikuros menekankan pentingnya penghindaran rasa sakit dan stres yang tidak perlu sebagai cara untuk mencapai kebahagiaan.

Mengapa Hidup yang Diuji Lebih Bermakna: Refleksi Ajaran Socrates dalam Kehidupan Modern

3. Kehidupan Sederhana dan Moderat

Kehidupan sederhana dan moderat adalah kunci untuk mencapai kebahagiaan menurut Epikuros. Ia percaya bahwa dengan menjalani hidup yang sederhana dan tidak berlebihan, seseorang dapat menghindari rasa sakit dan stres yang disebabkan oleh keinginan yang tidak terpenuhi. Epikuros mengajarkan bahwa kebahagiaan sejati berasal dari dalam diri, bukan dari kepemilikan materi atau kesenangan fisik yang sementara.

Filosofi Socrates: Hidup yang Diuji sebagai Kunci Kebahagiaan dan Kepuasan

4. Persahabatan dan Hubungan Sosial

Epikuros menekankan pentingnya persahabatan dan hubungan sosial dalam mencapai kebahagiaan. Ia percaya bahwa memiliki teman yang baik dan hubungan yang harmonis dapat membantu seseorang mengatasi rasa sakit dan stres, serta membawa kebahagiaan yang lebih besar. Persahabatan dianggap sebagai salah satu sumber kenikmatan terbesar dalam hidup.

Bisakah Hidup Tanpa Ujian Benar-Benar Bermakna? Ini Pandangan Socrates tentang Tujuan Hidup

5. Pemahaman Alam Semesta dan Penghindaran Ketakutan

Epikuros mengajarkan bahwa dengan memahami alam semesta dan cara kerjanya, seseorang dapat menghilangkan ketakutan yang tidak perlu, seperti ketakutan akan kematian dan hukuman ilahi. Menurut Epikuros, alam semesta terdiri dari atom-atom yang bergerak dalam kehampaan, dan segala sesuatu terjadi sesuai dengan hukum alam. Dengan memahami hal ini, seseorang dapat mencapai kedamaian batin dan kebahagiaan.

Halaman Selanjutnya
img_title