Karya-karya Mulla Sadra (1571-1640 M) yang Mendukung Konsepsi Filsafat Akbari

Mulla Sadra, juga dikenal sebagai Sadr al-Din Muhammad al-Shirazi
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Malang, WISATA - Mulla Sadra, atau dikenal juga sebagai Sadr al-Din Muhammad al-Shirazi, merupakan salah satu tokoh terkemuka dalam sejarah filsafat Islam. Ia hidup pada abad ke-17 Masehi dan dikenal karena kontribusinya yang besar dalam pengembangan aliran filsafat Hikmah al-Muta'aliyah, yang juga dikenal sebagai "Filsafat Transenden" atau "Filsafat Akbari". Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa karya Mulla Sadra yang mendukung konsepsi filsafat Akbari.

9 Quote dan Kutipan Terbaik dari Kitab "Asfar" karya Monumental Mulla Sadra

1. Asfar

"Asfar" adalah karya monumental Mulla Sadra yang terdiri dari empat jilid. Dalam karya ini, Mulla Sadra mengembangkan berbagai konsep filsafatnya, termasuk konsep tentang wujud (keberadaan) dan hikmah (kebijaksanaan), yang menjadi landasan utama dalam filsafat Akbari. Dalam "Asfar", Mulla Sadra menguraikan pandangannya tentang hubungan antara Tuhan dan alam semesta, serta tentang hakikat manusia dan tujuan hidupnya.

"Asfar" Karya Monumental Mulla Sadra: Konsepsi Wujud dan Hikmah, Landasan Utama Filsafat Akbari

2. Al-Hikmah al-Muta'aliyah fi al-Asfar al-Aqliyyah al-Arba'ah

Karya ini merupakan bagian dari "Asfar", tetapi di dalamnya Mulla Sadra membahas secara lebih mendalam konsep-konsep yang berkaitan dengan filsafat Akbari. Ia menyoroti konsep-konsep seperti "hikmah al-mutlaqah" (hikmah mutlak) dan "tajalliyyat" (penampakan ilahi), yang menjadi pusat perhatian dalam filsafat Akbari.

Shah Waliullah al-Dihlawi: Perjalanan, Karya, dan Pengaruh dalam Filsafat Islam

3. Al-Mabda' wa al-Ma'ad

Dalam karya ini, Mulla Sadra membahas asal-usul dan akhirat manusia dalam konteks filsafat Akbari. Ia menguraikan pandangannya tentang bagaimana manusia berasal dari Tuhan dan menuju kepada-Nya kembali melalui perjalanan spiritual dan intelektual. Konsep-konsep ini memperkuat pemahaman tentang hakikat manusia dan tujuan hidupnya dalam filsafat Akbari.

4. Tajrid al-I'tiqad

Karya ini merupakan risalah kepercayaan yang membahas konsep-konsep teologis dalam Islam. Mulla Sadra memadukan pemikiran filsafat dengan teologi dalam karya ini, yang juga mencerminkan pendekatan filsafat Akbari yang menekankan pentingnya pengetahuan spiritual dan pengalaman mistis dalam memahami agama.

5. Al-Masha'ir

Dalam karya ini, Mulla Sadra menguraikan pandangannya tentang realitas, pengetahuan, dan hakikat manusia. Ia menekankan pentingnya pengalaman langsung dan pemahaman intuitif dalam mencapai pengetahuan yang benar tentang wujud dan hakikat alam semesta. Konsep-konsep ini sesuai dengan prinsip-prinsip filsafat Akbari yang menekankan pengalaman spiritual dan pemahaman intuitif dalam mencapai kebenaran.

Karya-karya Mulla Sadra yang disebutkan di atas merupakan beberapa contoh penting yang mendukung konsepsi filsafat Akbari. Melalui pemikirannya yang mendalam dan analisis filosofisnya yang cermat, Mulla Sadra memberikan sumbangan yang berharga dalam pengembangan filsafat Islam, khususnya dalam konteks filsafat Akbari.