Perpustakaan Romawi Tertua Ditemukan di Bawah Kota Jerman pada Penggalian Arkeolog Cologne
- Facebook/ancient-archaeology.com
Malang, WISATA – Sebuah tim arkeolog yang menggali di dekat gereja Antoniter, sebuah gereja Protestan di pusat Cologne, Jerman, menemukan penemuan yang membingungkan.
Di bawah fondasi gereja ada dinding Romawi yaitu Cologne (kemudian disebut Colonia) didirikan oleh orang Romawi pada tahun 50 M, dengan serangkaian ceruk berukuran sekitar 31 inci kali 20 inci.
Dilansir dari ancient-archaeology.com, awalnya para arkeolog berpikir bahwa relung digunakan untuk menampung patung. Tetapi tak lama kemudian menjadi jelas bahwa mereka pasti telah melayani beberapa tujuan lain.
"Kami butuh beberapa waktu untuk mencocokkan secara paralel, kami bisa melihat relung terlalu kecil untuk memuat patung di dalamnya," kata Dr. Dirk Schmitz, seorang arkeolog di Museum Romawi-Jerman di Cologne.
Setelah penelitian lebih lanjut, Schmitz dan timnya memperhatikan bagaimana ceruk itu mirip dengan yang ditemukan di perpustakaan era Romawi seperti struktur 117 yang ditemukan di Efesus, Turki.
Mereka menyimpulkan bahwa relung berfungsi sebagai "lemari untuk gulungan" dan bahwa bangunan itu dulunya adalah perpustakaan yang berisi sekitar 20.000 gulungan.
Menurut area yang digali sejauh ini, perpustakaan digunakan untuk mengukur 65 kaki x 30 kaki dan mungkin setinggi dua lantai, sebuah bangunan monumental untuk zaman Romawi.
