Hati-hati Penggemar Lalapan Lele,Begini Dampak Konsumsi Ikan Lele yang Hidupnya diberi Pakan Kotoran

Wisata – Siapa yang tidak kenal Ikan lele? Para pecinta lalapan tentu sangat familier dengan ikan yang satu ini. Ikan lele merupakan salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia. Namun ada kekhawatiran yang muncul terkait dengan budidaya lele yang menggunakan pakan berupa kotoran atau limbah makhluk hidup.



Lalapan Lele

Photo :

• IG/warungdangdutbro

Pemberian pakan pada ikan lele merupakan hal yang krusial dalam budidaya ikan ini. Pakan yang tepat akan memastikan pertumbuhan yang optimal dan kualitas daging ikan yang baik untuk konsumsi manusia. Namun, isu yang sering diperdebatkan adalah pemberian pakan kotoran pada ikan lele.

Dilansir dari kompas.com dan berbagai sumber lainnya, lele yang diberi pakan kotoran mempunyai beberapa resiko terhadap kesehatan. Kotoran yang digunakan sebagai pakan mungkin mengandung bakteri, parasit, atau patogen lainnya yang dapat menyebabkan penyakit pada ikan lele itu sendiri. Selain itu, kotoran juga mengandung bahan-bahan berbahaya seperti logam berat ata bahan kimia yang dapat merusak organ dan jaringan ikan dan berdampak negatif pada kualitas daging ikan.

Dalam beberapa kasus, pemberian pakan kotoran pada ikan lele dapat menimbulkan resiko kesehatan bagi manusia yang mengonsumsi ikan tersebut. Jika ikan yang diberi pakan kotoran tersebut dikonsumsi oleh manusia, ada potensi kontaminasi mikroba patogen yang berasal dari pakan tersebut. Dan hal ini dapat menyebabkan penyakit menular atau keracunan pada manusia.

Halaman Selanjutnya

Namun, menurut pakar gizi Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Ali Khomsan, daging lele tersebut umumnya tidak masalah untuk dikonsumsi manusia. “Daging lelenya sendiri tidak bermasalah,” katanya. Ali juga mengatakan bahwa pada dasarnya ikan lele telah mencerna seluruh pakan yang dikonsumsinya. Kemudian ikan tersebut akan mengubah pakan termasuk kotoran menjadi bagian tubuhnya.