UGM: Mikro Alga Potensial untuk Obati Luka Penderita Diabetes Melitus (DM) Tipe 2

Gedung Pusat Universitas Gadjah Mada (UGM)
Sumber :
  • ugm.ac.id

Yogyakarta, WISATA – Lima mahasiswa UGM meneliti potensi mikro alga jenis Chlorella vulgaris sebagai obat untuk luka area rongga mulut, khususnya ulkus traumatikus pada penderita diabetes melitus (DM) tipe 2.

Penelitian ini dilatarbelakangi ketersediaan mikroalga di Indonesia yang sangat melimpah dengan hasil produksi mencapai 462.000 ton per tahun di 26 provinsi.

Namun, hingga kini, pemanfaatan mikroalga di Indonesia masih belum optimal.

Padahal, mikroalga kaya akan pigmen dan senyawa fitokimia yang memiliki manfaat besar dalam bidang kesehatan.

Salah satunya adalah, Chlorella vulgaris, sebuah jenis mikroalga yang melimpah di Indonesia dan mudah dibudidayakan.

“Chlorella vulgaris adalah jenis mikroalga yang banyak ditemukan di Indonesia dengan ketersediaan melimpah dan mudah dibudidayakan. Akan tetapi belum banyak pemanfaatannya di bidang kesehatan, terutama untuk penyembuhan luka. Padahal, C.vulgaris mengandung pigmen seperti chlorophyl dengan persentase 1-2%,” papar salah satu mahasiswa peneliti dari FKG UGM, Kusumaningdyah Retno Asrining P.

Tim UGM Kembangkan Probiotik Deteksi Penyakit Kanker melalui Permodelan Matematis

Mahasiswa UGM Teneliti Potensi Mikro Alga untuk Obat DM Tipe 2

Photo :
  • ugm.ac.id
Di sisi lain, Indonesia dihadapkan dengan kenyataan, sebagai negara dengan penderita diabetes terbanyak kelima di dunia, sementara penderita diabetes melitus (DM) tipe 2 sering ditemukan lesi oral atau luka pada area rongga mulut dengan prevalensi tertinggi adalah ulkus traumatikus mencapai 16,4%.

Namun, proses penyembuhan ulkus traumatikus pada penderita DM tipe 2 sering mengalami perlambatan.
Halaman Selanjutnya
img_title