Massimo Pigliucci Ungkap Rahasia Hidup Tenang dan Bermakna Lewat Filsafat Stoik

Massimo Pigliucci
Sumber :
  • Cuplikan layar

Pigliucci menekankan pentingnya mengendalikan ekspektasi terhadap orang lain dan dunia luar. “Kendalikan ekspektasi, dan kamu akan menemukan ketenangan,” tegasnya. Ini berarti, semakin rendah ekspektasi kita terhadap hal-hal yang tidak berada dalam kendali, semakin sedikit kekecewaan yang kita rasakan.

Tidak Semua Bisa Dikendalikan, Tapi Kamu Bisa Mengendalikan Dirimu

3.     Fokus pada Apa yang Bisa Dikendalikan

Konsep dikotomi kendali menjadi pilar utama Stoisisme yang selalu ditekankan Pigliucci. Dalam hidup, ada hal-hal yang berada dalam kendali kita, seperti pikiran, keputusan, dan sikap. Sementara itu, banyak hal berada di luar kendali, seperti cuaca, opini orang lain, atau hasil dari tindakan kita.

Di Tengah Kekacauan, Filsafat Bisa Jadi Kompas Hidup

Menurut Pigliucci, rahasia hidup tenang adalah menerima hal-hal di luar kendali dan mengerahkan energi hanya pada hal-hal yang bisa kita ubah. Dengan kata lain, jangan buang waktu mengeluh tentang keadaan, tetapi arahkan perhatian pada bagaimana kita merespons keadaan tersebut.

4.     Refleksi Diri: Praktik Harian Stoik

Keheningan, Ketahanan, dan Kebijaksanaan: Trias Stoik Jules Evans

Pigliucci menganjurkan refleksi diri sebagai kebiasaan harian yang tak boleh dilewatkan. Ia mengikuti tradisi Marcus Aurelius, kaisar Romawi yang juga seorang Stoik, yang menulis jurnal pribadi setiap malam untuk mengevaluasi pikirannya.

Praktik ini bertujuan agar kita tidak hidup dengan autopilot, melainkan dengan kesadaran penuh terhadap nilai-nilai dan keputusan yang kita buat setiap hari. Refleksi ini membantu kita membangun karakter yang lebih kuat, lebih bijaksana, dan lebih damai.

Halaman Selanjutnya
img_title