Disiplin Jangka Pendek: Kunci Tak Terelakkan Menuju Kesuksesan Jangka Panjang

Robert Rosenkranz
Sumber :
  • Cuplikan layar

Demikian pula dalam konteks Indonesia. Nadiem Makarim tidak mendirikan Gojek secara tiba-tiba. Ia memulai dengan langkah-langkah kecil: memahami kebutuhan pengguna, merekrut tim yang tepat, menjalankan eksperimen, dan belajar dari kegagalan. Semua itu memerlukan disiplin harian yang luar biasa.

Kekuatan Sejati Ada pada Kendali Diri: Pelajaran Penting dari Seneca untuk Zaman Modern

Disiplin dan Konsistensi: Dua Sisi Mata Uang

Disiplin jangka pendek bukan sekadar aksi sesaat, tetapi harus dijalankan secara konsisten. Seorang penulis produktif tidak menulis buku dalam sehari, melainkan mencicil halaman demi halaman, hari demi hari.

Kesulitan Menguatkan Pikiran, Seperti Kerja Keras Menguatkan Tubuh: Pelajaran Penting dari Seneca untuk Ketahanan Mental

Menurut studi dari Harvard Business Review (2023), individu yang menunjukkan disiplin jangka pendek yang tinggi cenderung:

  • Lebih produktif,
  • Lebih mampu mengelola stres,
  • Lebih siap menghadapi perubahan,
  • Dan memiliki kemungkinan 42% lebih tinggi untuk mencapai target jangka panjang.

Hal ini memperkuat premis bahwa kesuksesan besar dibangun dari tindakan kecil yang diulang setiap hari.

Mengukur Kepemimpinan Sejati: “You Learn to Know a Pilot in a Storm” – Seneca

Mengapa Banyak Orang Gagal Disiplin?

Ada beberapa alasan mengapa banyak orang kesulitan dalam menerapkan disiplin jangka pendek, antara lain:

Halaman Selanjutnya
img_title