Mark Manson: "Hidup pada Dasarnya adalah Serangkaian Masalah yang Tak Ada Habisnya"

Malang, WISATA - Dalam dunia pengembangan diri, Mark Manson dikenal sebagai penulis yang menghadirkan perspektif realistis tentang kehidupan. Melalui bukunya yang terkenal, The Subtle Art of Not Giving a Fck*, Manson menyampaikan bahwa kehidupan bukanlah tentang menghindari masalah, melainkan tentang memilih masalah yang layak dihadapi.

Masalah: Bagian Tak Terpisahkan dari Kehidupan

Manson menegaskan bahwa kehidupan pada dasarnya adalah serangkaian masalah yang tak ada habisnya. Setiap solusi yang ditemukan hanya akan melahirkan masalah baru. Dalam bukunya, ia menulis:

"Life is essentially an endless series of problems. The solution to one problem is merely the creation of another."

Pernyataan ini mengajak pembaca untuk menerima kenyataan bahwa masalah adalah bagian alami dari kehidupan. Alih-alih berusaha menghindarinya, kita sebaiknya belajar untuk memilih dan menghadapi masalah yang memberikan makna dalam hidup kita.

Kebahagiaan Melalui Pemecahan Masalah

Menurut Manson, kebahagiaan bukanlah hasil dari kehidupan tanpa masalah, melainkan dari kemampuan seseorang dalam memecahkan masalah yang bermakna. Ia menulis:

"Happiness comes from solving problems. The keyword here is 'solving.' If you're avoiding your problems or feel like you don't have any problems, then you're going to make yourself miserable."

Dengan kata lain, proses pemecahan masalah memberikan rasa pencapaian dan kepuasan yang mendalam, yang pada akhirnya membawa kebahagiaan.

Menghadapi Masalah dengan Realisme

Manson juga mengkritik pendekatan pengembangan diri yang terlalu fokus pada positivitas tanpa dasar. Ia percaya bahwa menghindari emosi negatif justru dapat memperburuk keadaan. Sebaliknya, menerima kenyataan hidup, termasuk aspek-aspek negatifnya, adalah langkah penting menuju kebahagiaan yang autentik.

Memilih Masalah yang Layak Dihadapi

Dalam pandangan Manson, tidak semua masalah diciptakan sama. Beberapa masalah lebih layak untuk dihadapi daripada yang lain. Ia menyarankan agar kita memilih masalah yang sejalan dengan nilai-nilai dan tujuan hidup kita. Dengan demikian, kita dapat menemukan makna dan kepuasan dalam proses pemecahan masalah tersebut.

Kesimpulan

Mark Manson mengajarkan bahwa kehidupan yang bermakna bukanlah kehidupan tanpa masalah, melainkan kehidupan di mana kita memilih untuk menghadapi masalah yang memberikan makna. Dengan menerima kenyataan bahwa masalah adalah bagian alami dari kehidupan dan memilih untuk menghadapi masalah yang sejalan dengan nilai-nilai kita, kita dapat mencapai kebahagiaan yang autentik dan berkelanjutan.