20 Filsuf Legendaris yang Mengubah Sejarah Dunia: Dari Socrates hingga Foucault
- Image Creator/Handoko
Malang, WISATA – Sepanjang sejarah umat manusia, pemikiran para filsuf telah menjadi fondasi bagi perubahan besar dalam bidang politik, ilmu pengetahuan, seni, hingga kehidupan sosial. Dari zaman kuno di Athena hingga era modern di Eropa, gagasan-gagasan revolusioner yang dicetuskan oleh para filsuf legendaris terbukti mengubah arah peradaban dunia. Artikel ini akan mengulas 20 filsuf paling berpengaruh sepanjang masa, yang ide-idenya masih bergaung hingga hari ini.
1. Socrates (470–399 SM)
Socrates adalah pionir metode dialektika dan filsafat moral. Dengan filosofi "kenali dirimu sendiri", ia mendorong generasi berikutnya untuk mempertanyakan norma dan mencari kebenaran melalui diskusi terbuka.
2. Plato (427–347 SM)
Sebagai murid Socrates, Plato mendirikan Akademi di Athena dan mengembangkan teori dunia ide, yang memengaruhi pemikiran metafisika dan teori politik Barat hingga saat ini.
3. Aristoteles (384–322 SM)
Murid Plato ini memperkenalkan logika formal dan teori etika kebajikan. Karyanya menjadi rujukan utama dalam berbagai disiplin ilmu, dari biologi hingga retorika.
4. Confucius (551–479 SM)
Filsuf besar Tiongkok ini meletakkan dasar-dasar etika sosial dan politik berbasis harmoni serta penghormatan terhadap tradisi keluarga.
5. Immanuel Kant (1724–1804)
Kant mengemukakan konsep “imperatif kategoris”, memberikan dasar penting bagi filsafat moral modern dan etika otonomi individu.
6. René Descartes (1596–1650)
Sebagai bapak rasionalisme modern, Descartes menyatakan "Aku berpikir, maka aku ada", mengubah cara manusia memandang keberadaan dan kebenaran.