Hargai Waktu Anda: Nasihat Abadi dari Filsuf Stoik Seneca di Era Digital
- Image Creator/Handoko
Jakarta, WISATA - Dalam karyanya yang berjudul De Brevitate Vitae (Tentang Singkatnya Kehidupan), filsuf Romawi Seneca menekankan bahwa waktu adalah aset paling berharga yang dimiliki manusia. Ia berpendapat bahwa hidup terasa singkat bukan karena keterbatasan waktu, melainkan karena kita sering menyia-nyiakannya untuk hal-hal yang tidak bermakna. Di era digital saat ini, nasihat Seneca menjadi semakin relevan, mengingat banyaknya distraksi yang dapat menghabiskan waktu tanpa disadari.
Waktu sebagai Aset Tak Ternilai
Seneca mengajak kita untuk menyadari bahwa waktu adalah satu-satunya sumber daya yang tidak dapat diperbarui. Dalam De Brevitate Vitae, ia menulis bahwa banyak orang mengeluhkan singkatnya hidup, padahal masalahnya terletak pada bagaimana mereka menghabiskan waktu tersebut. Kita sering terjebak dalam rutinitas dan aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah, sehingga tanpa sadar, waktu berlalu begitu saja.
Distraksi di Era Digital
Di zaman modern, teknologi memberikan kemudahan sekaligus tantangan dalam manajemen waktu. Menurut laporan dari DataReportal pada Januari 2023, Indonesia memiliki 167 juta pengguna media sosial aktif, yang setara dengan 60,4% dari total populasi citeturn0search8. Penggunaan media sosial yang berlebihan dapat menjadi distraksi yang signifikan, mengalihkan perhatian dari aktivitas yang lebih produktif.
Mengelola Waktu dengan Bijak
Untuk menghargai waktu sebagaimana yang disarankan oleh Seneca, kita perlu menerapkan strategi manajemen waktu yang efektif: