Socrates: Pengadilan, Hemlock, dan Warisannya yang Abadi

Kematian Socrates
Sumber :
  • Wikipedia

Dalam dunia digital yang sarat dengan informasi palsu dan manipulasi opini publik, metode Socratic dapat menjadi alat yang berharga untuk mendorong diskusi yang bermakna dan menguji validitas argumen.

Zeno dari Citium: “Kehidupan Tidak Pernah Kekurangan Keindahan, Hanya Mata Kita yang Sering Tertutup”

Pengadilan Socrates adalah salah satu momen paling dramatis dalam sejarah filsafat. Dengan menerima kematian daripada meninggalkan prinsip-prinsipnya, Socrates menunjukkan bahwa keberanian moral dan dedikasi terhadap kebenaran dapat melampaui ketakutan akan kehilangan nyawa.

Hingga hari ini, pengaruhnya terus dirasakan, baik dalam filsafat, pendidikan, maupun nilai-nilai kehidupan. Socrates mengajarkan bahwa meskipun hidup singkat, dampak yang abadi dapat dicapai melalui keberanian untuk berpikir, bertanya, dan berdiri teguh pada apa yang diyakini benar.

Siapakah Xanthippe: Sosok Istri Socrates yang Menjadi Cermin Kehidupan Filosofis