Mencari Ketenangan Batin? Temukan 9 Kutipan Stoik Terbaik dari Seneca dan Marcus Aurelius

Tokoh-tokoh Filsuf Stoicisme
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Sering kali kita terjebak dalam penyesalan atas masa lalu, tetapi Seneca mengingatkan kita bahwa penyesalan hanya akan merampas kedamaian kita di masa kini. Tekanan hidup sering kali datang dari rasa bersalah atau penyesalan atas apa yang telah kita lakukan. Namun, masa lalu tidak bisa diubah. Yang bisa kita lakukan adalah belajar darinya dan fokus pada masa depan.

Menghadapi Tekanan Hidup dengan Bijak: 9 Kutipan Stoik yang Jadi Senjata Utama

4. "Hal-hal luar tidak bisa menyentuh jiwa kita; itu adalah pilihan kita apakah kita membiarkannya mengganggu kita." – Marcus Aurelius

Filsafat Stoik mengajarkan bahwa tekanan dari dunia luar sebenarnya tidak memiliki kekuatan untuk memengaruhi batin kita, kecuali jika kita mengizinkannya. Ini berarti, ketenangan batin bisa ditemukan di dalam diri kita sendiri, asalkan kita tidak membiarkan gangguan eksternal menguasai pikiran kita.

Inilah 9 Kutipan Stoik yang Harus Kamu Tahu untuk Mengendalikan Emosi dengan Baik

5. "Jangan mencari kebahagiaan di luar dirimu sendiri." – Epictetus

Kebahagiaan sejati tidak datang dari harta benda atau pengakuan dari orang lain, tetapi dari kedamaian batin dan penerimaan diri. Seneca dan Marcus Aurelius, seperti juga Epictetus, mengajarkan bahwa kita harus mencari sumber kebahagiaan dalam diri kita sendiri.

Menghadapi Kekacauan Hidup: 9 Kutipan Stoik dari Marcus Aurelius hingga Seneca tentang Ketenangan

6. "Kita menderita lebih banyak dalam imajinasi kita daripada dalam kenyataan." – Seneca

Sering kali, tekanan hidup berasal dari ketakutan yang kita ciptakan sendiri di dalam pikiran kita. Seneca mengingatkan kita bahwa kita sering kali lebih menderita karena apa yang kita bayangkan, daripada kenyataan yang sebenarnya kita hadapi. Dengan mengendalikan imajinasi negatif ini, kita bisa mengurangi tekanan hidup secara signifikan.

Halaman Selanjutnya
img_title