Kutipan Terkenal dari Marcus Aurelius, Seneca, dan Epictetus: Panduan Stoik untuk Kehidupan
- Image Creator/Handoko
“Semuanya yang kita dengar adalah opini, bukan fakta. Semuanya yang kita lihat adalah perspektif, bukan kebenaran.”
Pesan ini mengajak kita untuk selalu mempertimbangkan perspektif yang lebih luas dan tidak cepat bereaksi berdasarkan opini atau persepsi yang mungkin keliru. Dengan tetap berpikiran terbuka dan mempertanyakan apa yang kita anggap sebagai kebenaran, kita dapat menjaga keseimbangan dan ketenangan dalam menghadapi konflik atau ketidakpastian.
Seneca: Seni Menghadapi Kesulitan dengan Tenang
Seneca, seorang filsuf Stoik dan penulis Romawi, dikenal karena karya-karyanya yang sarat dengan kebijaksanaan tentang menghadapi kehidupan dan kematian, kekayaan dan kemiskinan, serta cinta dan kesedihan. Dalam banyak tulisannya, Seneca menekankan pentingnya mempersiapkan diri secara mental untuk menghadapi kesulitan yang mungkin datang.
Salah satu kutipan Seneca yang paling populer adalah:
“Kita lebih sering menderita dalam imajinasi kita daripada dalam kenyataan.”
Kutipan ini mengingatkan kita bahwa banyak ketakutan dan kecemasan kita sebenarnya berasal dari pikiran kita sendiri, bukan dari kenyataan yang sebenarnya. Kita sering kali membayangkan skenario terburuk yang mungkin tidak pernah terjadi, dan hal ini membuat kita menderita tanpa alasan. Dengan menyadari hal ini, kita dapat melatih pikiran untuk fokus pada apa yang nyata dan tidak terjebak dalam ketakutan yang tidak perlu.