Berikan Air yang Cukup untuk Bunga Mawar Anda supaya Tumbuh Sehat dan Mekar Luar Biasa

Malang, WISATA – Mawar tumbuh paling baik di tanah yang lembab, kaya organik, dan memiliki drainase yang baik. Penyiraman yang tepat memastikan pengiriman dan sirkulasi nutrisi dari pangkal akar hingga ujung batang untuk tanaman yang sehat dan berbunga-bunga. Tergantung pada ketersediaan air di daerah Anda, mereka akan mendapat manfaat dari kelembapan teratur selama musim tanam aktif. 

Setelah tumbuh, mawar relatif bebas dan berkesinambungan dengan curah hujan rata-rata (bahkan tahan terhadap kekeringan) dan dengan tambahan air selama musim kemarau yang berkepanjangan. Tanah dan mulsa yang sehat merupakan komponen kunci keberhasilannya dalam segala kondisi.

Mawar tumbuh dan berbunga paling baik di tanah yang lembab secara konsisten. Setelah terbentuk, mereka tumbuh tanpa tambahan air. Penyiraman dalam-dalam—tetapi jarang—mendorong sistem akar yang dalam untuk menopang tanaman selama suhu panas dan dingin. 

Mengamati tanaman dan merasakan tanah di sekitarnya adalah cara terbaik untuk menentukan apakah Anda cukup menyiram. Mawar yang terendam air akan layu (seperti yang cenderung terjadi pada saat cuaca sangat panas). Daun menguning dan garing. Mawar yang terlalu banyak air juga memperlihatkan daun yang menguning, lembut dan kenyal. Saat tanah terasa kering, inilah saatnya menyiram. 

Kapan Harus Menyiram 

Siram lebih awal untuk mencegah penyakit seperti embun tepung dan bintik hitam. Air pagi memberi kesempatan pada daun dan bunga untuk mengering di bawah sinar matahari siang hari.

Penyiraman lebih awal memberikan sumber daya bagi mawar selama teriknya siang hari. Mereka akan mendapat manfaat dari perendaman mendalam sebelum penguapan dari tanah dan transpirasi (kehilangan air alami melalui pori-pori daun).

Cara Menyiram

Ada banyak rekomendasi cara untuk menyiram mawar. Untuk mencegah penyakit dan hama, hindari penyiraman berlebihan dan penyiraman rutin pada daun dan bunga. 

Kita tahu mawar mendapat manfaat dari hujan, jadi air dari atas secara teknis tidak merugikan. Pencegahan penyakit paling maksimal adalah ketika penyiraman dilakukan di pagi hari dan daun memiliki waktu untuk mengering di siang hari. Melewatkan hari-hari mendung dan tidak menyiram di malam hari adalah hal yang penting. 

Siram di pangkal mawar, perlahan dan dalam, hentikan jika air mulai mengalir. Idenya adalah memberikan sesi perendaman yang baik pada akar. Kaleng penyiram atau bubbler yang dipasang pada selang adalah pilihan yang bagus. Irigasi tetes dan selang air efisien dalam volume rendah dengan sedikit limpasan dan penyaluran yang konsisten. 

Nilai Mulsa 

Pertahankan lapisan mulsa setinggi 3 inci sepanjang tahun untuk mempertahankan kelembapan, mengatur suhu dan menekan gulma di sekitar mawar. Mulsa mendinginkan akar di musim panas dan melindunginya di musim dingin. Mulsa juga menambahkan unsur hara ke dalam tanah saat tanah terurai. 

Oleskan mulsa (material penutup tanaman, bisa dari jerami, serbuk gergaji, kompos) segar di musim semi, siram dengan baik setelahnya, agar mulsa tetap di tempatnya dan meningkatkan retensi