INFO HAJI: Fasilitas Pelayanan Jemaah Haji Ditingkatkan saat Puncak Haji di Arab Saudi
- https://kemenag.go.id/pers-rilis
Jakarta, WISATA- Puncak haji tinggal hitungan hari, sejumlah persiapan terus dilakukan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, terutama terkait pelayanan jemaah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Salah satu upaya yang dilakukan adalah peningkatan fasilitas pelayanan bagi jemaah, terutama jemaah lansia dan penyandang disabilitas.
Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat, Dodo Murtado, mengungkapkan bahwa pada momen puncak haji, terutama pada fase Mina, jemaah harus berjalan kaki ke Jamarat untuk melaksanakan lempar jumrah. Jarak tempuh yang harus ditempuh berkisar antara 3 km hingga 7 km, tergantung dari lokasi tenda jemaah. Untuk mempermudah perjalanan jemaah, PPIH telah menyiapkan petugas layanan lansia di setiap titik rute tersebut. Petugas ini dilengkapi dengan perangkat, termasuk 100 kursi roda dan 15 mobil golf.
"Ketersediaan kursi roda yang jumlahnya signifikan dan mobil golf di Mina menjadi salah satu terobosan baru dan ikhtiar PPIH dalam melayani jemaah, terutama jemaah lansia yang jumlahnya mencapai sekitar 67 ribu jemaah pada tahun ini," jelas Dodo Murtado.
Selain itu, terdapat juga perubahan dalam menu sarapan untuk jemaah haji di Makkah. PPIH Arab Saudi mengganti menu sarapan dari roti atau snack menjadi nasi, lauk, dan air mineral. Perubahan ini didasarkan pada evaluasi terhadap kebiasaan sarapan jemaah haji Indonesia yang umumnya mengkonsumsi nasi sebagai makanan pokok.
Dodo menjelaskan bahwa penetapan menu makanan, termasuk sarapan jemaah haji, melibatkan tim pengawas katering yang terdiri dari ahli gizi dari Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung. Pembahasan menu juga melibatkan ahli gizi dari Kementerian Kesehatan untuk memastikan kecukupan karbohidrat dan protein yang dibutuhkan oleh jemaah haji.
Pada hari ke-28 operasional penyelenggaraan haji, data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) menunjukkan bahwa jumlah jemaah gelombang II yang tiba di Bandara King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah mencapai 76.121 orang atau 198 kelompok terbang. Selain itu, terdapat pula kedatangan jemaah haji kuota tambahan di Bandara AMAA Madinah sebanyak 1.777 orang atau 6 kloter. Dengan demikian, total kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Arab Saudi pada tahun ini mencapai 179.211 orang atau 466 kelompok terbang.
Dalam hal jumlah jemaah yang wafat, terdapat penambahan sebanyak 5 orang. Hingga saat ini, total jemaah yang wafat di Arab Saudi mencapai 83 orang, dengan rincian 49 orang di Makkah, 31 orang di Madinah, dan 3 orang di Jeddah.
