HUT Jakarta: Asal Usul Nama Tempat di Jakarta "Jakarte Punye Cerite" (Bagian 1)

Pemukiman penduduk di Menteng sekitar tahun 1971
Sumber :
  • Oleh Tropenmuseum, part of the National Museum of World Cultures, CC BY-SA 3.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=8572307

10. Tegal Parang.

Dari Athena ke Washington: Jejak Demokrasi Kuno dalam Sistem Pemerintahan Modern

Nama ini terkait dengan peristiwa dimana pasukan kerajaan Mataram yang menyerang Batavia di tahun 1628 menemukan tegal - yang dalam bahasa Jawa artinya lahan luas - yang banyak ditumbuhi pohon alang-alang. Oleh pasukan Mataram, alang-alang tersebut dibabat atau dibersihkan dengan menggunakan parang. Jadilah nama Tegal Parang untuk kawasan tersebut.

11. Blok A / M / S.

Pandangan Socrates tentang Kebajikan: Apakah Hidup yang Bermoral Masih Mungkin?

Dulunya, kawasan ini merupakan komplek perumahan baru di Jakarta yang dimulai dengan huruf A hingga S. Namun dalam perkembangannya, hanya 3 blok saja yang masih tersisa yaitu blok A, blok M dan blok S.

12. Pasar Rumput.

Hidup yang Reflektif ala Socrates: Mengapa Moralitas Lebih dari Sekadar Hukum?

Dahulu, Pasar Rumput menjadi tempat orang- orang pribumi berdagang rumput untuk pakan kuda. Pada zaman itu, transportasi masih menggunakan tenaga kuda.

13.  Kalimalang.

Halaman Selanjutnya
img_title