KOPITU dan Kementerian P2MI Bersinergi: Strategi Mencapai Target 425.000 Buruh Migran Indonesia pada 2025

Audensi KOPITU dengan Kementerian P2MI
Sumber :
  • Handoko/istimewa

  • Tegal: Fokus pada pelatihan SDM manufaktur sesuai kebutuhan industri.
  • Cirebon: Mengembangkan BLK internasional terkait sektor maritim untuk memanfaatkan potensi SDM di bidang ini.
  • Wilayah lainnya: Menyesuaikan pelatihan dengan sektor unggulan daerah masing-masing, seperti agrikultur, teknologi informasi, atau perhotelan.

Langkah ini diyakini mampu meningkatkan efisiensi pelatihan sekaligus memaksimalkan potensi lokal dalam mencetak tenaga kerja berkualitas tinggi.

Kontribusi Target BMI terhadap Ekonomi Nasional

Pemerintah optimis, pemenuhan target pengiriman 425.000 BMI pada tahun 2025 akan berdampak signifikan terhadap perekonomian nasional. Berdasarkan analisis Badan Pusat Statistik (BPS), keberhasilan target ini diperkirakan dapat menyumbang tambahan 1% pada pertumbuhan ekonomi. Jika target ini tercapai, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diharapkan sebesar 8% oleh Kabinet Merah Putih akan semakin realistis.

Tantangan dan Solusi untuk Mencapai Target

Meskipun optimisme tinggi, terdapat beberapa tantangan besar yang harus diatasi:

  1. Standar Keterampilan Internasional: Banyak calon tenaga kerja belum memenuhi standar negara tujuan, terutama di sektor-sektor formal.
  2. Keterbatasan Fasilitas Pelatihan: Perluasan dan peningkatan kualitas lembaga pelatihan menjadi prioritas.
  3. Penguasaan Bahasa Asing: Bahasa Inggris,  Jepang, Korea, dan Arab menjadi tantangan utama yang memerlukan perhatian khusus.