Kekayaan 5 Taman Nasional Indonesia (2): Mulai Burung Merak Hingga Tarsius
- instagram taman.nasional
Makassar, WISATA – Taman Nasional merupakan salah satu kawasan pelestarian alam dengan ekosistem asli, dengan salah satu tujuan pembentukannya untuk melindungi satwa langka endemik yang hampir punah. Taman Nasional juga merupakan pusat wisata edukasi keanekaragaman hayati, karena di Taman Nasionallah, anak-anak kita dapat belajar mengenai kekayaan flora dan fauna Indonesia.
Indonesia memiliki 55 Taman Nasional yang merupakan penjaga terakhir keanekaragaman hayati flora maupun fauna khas Indonesia. Setiap wilayah memiliki kekhasan dan keunikan tersendiri yang tidak terdapat di wilayah lainnya. Berikut 5 Taman Nasional Indonesia beserta kekhasan yang dilindungi di dalamnya.
1. Burung Merak di Taman Nasional Alas Purwo, Jawa Timur
Taman Nasional Alas Purwo adalah sebuah taman nasional yang terletak di Kecamatan Tegaldlimo dan Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Indonesia. Letak taman nasional ini di ujung timur dari Pulau Jawa.
Keanekaragaman hayati di Taman Nasional Alas Purwo sangat tinggi. Jenis tumbuhan yang ditemukan sedikitnya 584 jenis dengan bentuk rumput herba, semak, liana dan pohon. Di dalam Taman Nasional Alas Purwo terdapat beberapa jenis hewan darat seperti banteng, kijang, rusa, lutung, kancil, macan tutul, anjing hutan dan kucing hutan. Beberapa jenis burung dapat ditemukan antara lain rangkong badak, kangkareng perut putih, ayam hutan hijau, ayam hutan merah, dan burung merak.
Taman Nasional Alas Purwo merupakan habitat yang sesuai untuk burung merak, selain itu terdapat kecukupan sumber pakan alami untuk burung merak di sana. Oleh karena alasan tersebut, burung merak dari daerah lain dilepasliarkan di Taman Nasional Alas Purwo. Contohnya pada tahun 2018 sebanyak 10 merak hijau (Pavo muticus) dari Jogjakarta dilepasliarkan di savanna yang terdapat di kawasan Taman Nasional Alas Purwo. Kesepuluh merak tersebut sudah menjalani habituasi di kandang habituasi di beberapa tempat di Yogyakarta antara lain di Gembiraloka Zoo dan institusi LHK. Merak yang dilepasliarkan adalah hasil serahan sukarela masyarakat selama periode 2014-2018. Merak adalah satwa liar dan tempat paling tepat untuknya adalah di habitat aslinya. Tugas kita menjaga agar di habitat aslinya tetap nyaman dan tersedia pakan alami.
2. Ikan Pari di Taman Nasional Wakatobi, Sulawesi