Modal Cuma Rp500 Ribu, Jualan Makanan Ini Bisa Raup Untung Jutaan! Begini Cara Cerdasnya!

Risol Mayo ala Sri Wahyuni
Sumber :
  • dapurkobe

Sri tidak menggunakan cara yang rumit untuk memasarkan produknya. Ia memanfaatkan grup WhatsApp warga, akun Instagram sederhana, dan marketplace lokal seperti ShopeeFood dan GrabFood. Ia juga memberikan promo beli 5 gratis 1 saat awal peluncuran, yang berhasil meningkatkan daya tarik pelanggan.

Arta Louwee: Brand Sepatu Lokal Asal Malang yang Mendunia

“Awalnya saya hanya jual ke tetangga dan teman dekat. Tapi begitu saya upload foto-foto menarik di Instagram dan masukkan ke aplikasi pesan antar, pesanan mulai berdatangan dari luar perumahan,” jelasnya.

Promosi dari mulut ke mulut juga turut membantu perkembangan usahanya. Pelanggan yang puas membagikan testimoni secara sukarela di media sosial, membuat risol buatannya semakin dikenal luas.

Mengenang Kejayaan Nusantara: Karnaval Bersih Desa Tlogomas Malang, Inspirasi Sejarah Kanjuruhan dan Majapahit

Kunci Sukses: Konsisten dan Inovatif

Kunci utama dari keberhasilan Sri adalah konsistensi dalam kualitas dan pelayanan. Ia memastikan semua bahan yang digunakan selalu segar dan rasa produknya tetap terjaga.

Dari Kanjuruhan ke Majapahit: Kebangkitan Semangat Peradaban Nusantara di Karnaval Bersih Desa Tlogomas

Selain itu, ia juga rutin menghadirkan varian baru seperti risol isi smoked beef pedas, pastel isi abon, dan kroket isi ayam lada hitam. Inovasi ini membuat pelanggan tidak bosan dan selalu penasaran menunggu menu berikutnya.

“Orang sekarang suka makanan yang beda, unik, dan kekinian. Jadi saya selalu eksperimen rasa, tapi tetap mempertahankan ciri khas,” tuturnya.

Halaman Selanjutnya
img_title